Orang Kaya RI Baik Hati, Pilih Beramal daripada Beli Barang Mewah

Penduduk Indonesia menilai keluarga sebagai salah satu hal terpenting dalam hidup.

oleh Syahid Latif diperbarui 10 Okt 2013, 11:53 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2013, 11:53 WIB
orangkaya-fashion-130802c.jpg
Hasil studi terbaru dari Visa menunjukan kalangan orang kaya Indonesia lebih memilih membelanjakan uangnya untuk berlibur dibandingkan membeli barang mewah. Masyarakat kelas atas di tanah air juga rela menyisihkan uangnya untuk kegiatan amal.

Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia Ellyana Fuad, menilai hasil studi ini memberikan gambaran bahwa orang kaya Indonesia melihat kekayaan sebagai tanggung jawab yang lebih besar bagi mereka.

"Hampir dua per tiga dari mereka aktif dalam kegiatan beramal berniat untuk meningkatkan jumlah donasi mereka. Sementara itu, hampir 50 persen dari mereka berharap untuk dapat meningkatkan pengeluaran mereka untuk berlibur bersama keluarga," kata Ellyana dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/10/2013).

Dikutip hasil studi bertajuk The Visa Affluent Study 2013,hampir 80% orang kaya memilih untuk menghabiskan waktu bersama keluarga paling sedikit sekali dalam seminggu atau bahkan lebih.

"Hal ini jelas mencerminkan bagaimana penduduk Indonesia menilai keluarga sebagai salah satu hal terpenting dalam hidup,” kata dia

Selain dari sisi pengeluaran, studi juga menunjukkan lebih dari setengah atau 52% orang kaya Indonesia percaya bahwa inflasi akan terus meningkat. Hal ini menjelaskan perbedaan antara kalangan masyarakat yang mengharapkan penghasilan pribadi mereka meningkat (94%) dan pihak yang mengharapkan pengeluaran non-pokok meningkat (59%).

Donasi untuk amal dan menghabiskan waktu bersama keluarga adalah dua kategori pengeluaran yang dilihat akan mengalami peningkatan terbesar di tahun depan. (Shd/*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya