Ikut Kejuaraan Dunia, Binaragawan Indonesia Pakai Dana Sendiri

Para atlet binaraga itu tak menerima dana dari federasi atau pemerintah.

oleh Antonius Hermanto diperbarui 23 Nov 2015, 18:24 WIB
Diterbitkan 23 Nov 2015, 18:24 WIB
Arnold Classic Europe
Sejumlah binaraga melakukan pemanasan jelang kontes binaraga Arnold Classic Europe di Madrid, Spanyol, Jumat (25/9/2015). (Reuters/Susana Vera)

Liputan6.com, Jakarta - Atlet-atlet binaraga Indonesia akan bertolak ke Thailand pada 24 November 2015 untuk ikut serta dalam ajang WBPF World Championship ke-7. Lagi-lagi para atlet binaraga ini berangkat dengan modalnya sendiri.

Cabang olahraga binaraga sejatinya berada di bawah federasi PABBSI Indonesia. Namun, para atlet mengungkap pihak PABBSI tidak mendanai mereka di ajang itu.

"Kita pakai dana sendiri tidak pakai dana federasi atau pemerintah. Akibatnya kita tidak bisa berangkatkan semua atlet karena terbentur masalah dana," kata ketua kontingen, Indra Kemalsyah Aziz Nasution, di FX Senayan, Jakarta (23/11/2015).

Indonesia sendiri sudah 4x ikut serta dalam ajang tersebut. Kali ini mereka akan menurunkan 10 atlet yang akan main dalam 12 nomor dari 37 nomor yang dilombakan di WBPF World Championship ke-7.

"Target kami adalah dapat 5 medali pada ajang tersebut," tambah Kemal.

Para atlet yang mewakili Indonesia di cabang binaraga itu berharap ke depannya lebih diperhatikan PABBSI dan pemerintah. Menurut mereka selama ini hanya angkat besi yang menjadi primadona di dalam PABBSI. (Win/Rco)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya