Liputan6.com, Jayapura - Persipura Jayapura dibubarkan. Manajemen tim berjuluk Mutiara Hitam terpaksa membubarkan diri karena tidak memiliki sponsor.
Mutiara Hitam sudah mengirim proposal kepada tiga perusahaan besar di tanah Papua, yakni Freeport, Bank Papua, dan Semen Bosowa. Namun ketiganya belum memberikan jawaban.
Baca Juga
- Aktor Hollywood Penyebab Mourinho Dipecat Chelsea?
- Bukan Fans MU, Anak Rooney Pilih Tim Semenjana
- Dorna dan FIM Sepakat, Ini Jadwal Resmi MotoGP 2016
Atas dasar itulah, manajemen Mutiara Hitam memilih untuk membubarkan tim. Kini Boaz Solossa dan kawan-kawan sudah dipersilakan mencari klub baru.
"Kami sudah melakukan rapat dengan manajemen klub dan mereka memutuskan tim dibubarkan," kata pelatih Persipura, Oswaldo Lessa, saat dihubungi, Kamis (11/2/2016).
"Semua pemain sudah berstatus bebas kontrak. Jadi mereka diperbolehkan memilih klub mana pun yang mau mengontrak mereka," ucapnya menambahkan.
Sementara itu, Ketua Umum Persipura Benhur Tommy Mano masih memperbolehkan para pemain berlatih. Namun, para pemain Persipura yang berlatih tidak akan mendapat upah.
"Kami memutuskan untuk mengistirahatkan seluruh aktivitas pemain Persipura, termasuk latihan. Ada sejumlah opsi yang kami berikan kepada pemain, misal tetap latihan tetapi tak dapat uang transport," kata Benhur.