Start Posisi Buncit, Rio Tetap Dapat Dukungan

Dukungan tetap mengalir dari Sahabat Rio.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 19 Mar 2016, 16:30 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2016, 16:30 WIB
Rio Haryanto
Rio Haryanto shuts his eyes as he sits in his car during the first practice session at the Australian Formula One Grand Prix in Melbourne. REUTERS/Brandon Malone

Liputan6.com, Melbourne - Rio Haryanto, pembalap Manor Racing, harus memulai debutnya di Formula 1 GP Australia 2016 dengan start dari urutan buncit. Namun, ia tetap mendapat dukungan dari 'Sahabat Rio'.

Melakukan debut di F1 akan menjadi pengalaman tak terlupakan buat Rio. Pembalap kebanggaan Indonesia itu akan memulai balapan GP Australia 2016 di Melbourne Grand Prix Circuit, Minggu (20/03-2016), dari posisi terakhir.

Baca Juga

  • GP Australia: Rio Start di Posisi Buncit, Hamilton Pole Position
  • Memalukan, Suporter Sparta Prague Kencingi Wanita Peminta-minta
  • Rossi Masih Bermasalah dengan Ban Jelang MotoGP Qatar

Petaka itu harus didapat Rio setelah ia terlibat insiden senggolan dengan pembalap Haas, Romain Grosjean, pada latihan bebas tiga. Akibatnya, pria kelahiran Surakarta itu juga diganjar penalti.

Selain mundur tiga grid dari posisi start awalnya, Rio juga mendapat sanksi penalti dua poin. Tentu saja, itu menjadi catatan buruk bagi Rio yang akan memulai debutnya di F1.

Meski menorehkan catatan dan pengalaman buruk, Rio tetap mendapat dukungan dari para fansnya, terutama dari Sahabat Rio.

"Dan inilah debut Rio saat kualifikasi. Keep calm! Balapan sesungguhnya masih esok hari mari terus rapatkan dukungan & do'a tentunya# TeamRH88," tulis akun Twitter, @SahabatRio.
Pembalap Manor Racing F1 Rio Haryanto memakai pelindung kepala tahan api sebelum mengikuti latihan ketiga Australian Formula One Grand Prix di Melbourne, (19/3). (REUTERS/Brandon Malone)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya