Liputan6.com, Liverpool - Kritikan yang kerap dialamatkan kepada penjaga gawang utama Liverpool, Loris Karius mengundang keprihatinan dari rekannya sesama kiper, Alex Manninger. Melihat rekannya sering menjadi sasaran empuk kritikan ketika The Reds mendapat hasil buruk, kiper ketiga The Koop itu mencoba angkat bicara.
Baca Juga
Manninger tidak menampik bahwa pada musim ini, timnya memiliki masalah pada posis kiper. Kondisi Loris yang sempat mengalami cedera pada pramusim lalu, secara langsung atau tidak, ikut membuat benteng pertahanan Liverpool menjadi rapuh.
“Saya berada di sini sudah lima bulan dan menemukan jika aspek penjaga gawang sedikit menjadi masalah spesifik Liverpool. Saya bisa katakan, ini karena bukan soal menghadapi (penilaian) orang-orang. Tapi sayangnya Loris tidak melalui pramusim (karena cedera). Dia tidak berlatih dengan cara yang dia ingin lakukan, seperti menemukan ritme dan sebagainya,” kata Manninger dilansir situs resmi tim.
Dijelaskan dia, dengan segala hasil yang dipetik timnya, Karius tetap merupakan sosok kiper muda dengan bakat yang luar biasa. Adapun penampilnnya yang dinilai masih labil, Manninger menjelaskan hal tersebut tidak terlepas dari sengitnya persaingan yang terjadi pada Liga Inggris.
“Dia dikesampingkan oleh sang pelatih, yang mana merupakan keputusannya, dan sayangnya dia tidak mampu mengambil kesempatannya. Namun dia bukanlah kiper yang buruk karena hal ini,” jelasnya.
"Saya tahu dia dari Jerman (ketika Karius bergabung dengan Mainz) dan ketika Liverpool mendatangkannya, saya berpikir, 'Langkah jitu'. Saya tahu, banyak klub menginginkannya. Menjadi kiper yang komplet, tidaklah mudah,” tambah dia.
"Tidak banyak di sekitar Anda kiper bagus, kebanyakan sudah dimiliki klub lain, (Thibaut) Courtois (Chelsea), (David) De Gea (Manchester United), (Kasper) Schmeichel (Leicester City). Sangat sulit mendapatkan mereka di usia awal 20-an, atau Anda harus membayar mahal,” kata Manninger mengakhiri.
(Inov Nastora)
Advertisement