5 Kekalahan Memalukan Real Madrid dalam 10 Tahun Terakhir

Real Madrid menelan dua kekalahan memalukan dari Barcelona dalam 10 tahun terakhir.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 24 Apr 2017, 14:32 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2017, 14:32 WIB
Lionel Messi
Lionel Messi mencetak dua gol saat Barcelona mengalahkan Real Madrid 3-2 dalam lanjutan Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Senin (24/4/2017) dinihari WIB. (OSCAR DEL POZO / AFP)

Liputan6.com, Madrid - Real Madrid dipecundangi Barcelona pada pekan ke-33 Liga Spanyol. Los Blancos menyerah 2-3 dalam laga yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Senin (24/4/2017) dinihari WIB.

Real Madrid sempat unggul lebih dulu di menit ke-28 melalui Casemiro. Tetapi, megabintang Barcelona Lionel Messi mencetak gol penyeimbang lima menit kemudian.

Barcelona berbalik unggul lewat gol Ivan Rakitic di menit 73. Gol itu kemudian dibalas James Rodriguez lima menit jelang laga berakhir dalam waktu normal.

Namun, Messi akhir ya memastikan kemenangan Barcelona melalui golnya di menit ke-90+2. Hasil itu membawa Barcelona ke puncak klasemen Liga Spanyol, menyalip Madrid.

Ini bukan kali pertama Barcelona mempermalukan Real Madrid di kandangnya sendiri. Tak hanya dari Barcelona, Los Blancos juga pernah menelan kekalahan memalukan dari klub lain di ajang yang berbeda.

Berikut 5 kekalahan memalukan Real Madrid dalam 10 tahun terakhir.

5. Liverpool 4-0 Real Madrid (Liga Champions 2008-09)

Steven Gerrard
Kapten Liverpool Steven Gerrard mencetak dua gol ke gawang Real Madrid pada Liga Champions musim 2008-09. Liverpool menang 4-0.

Real Madrid bertandang ke Anfield untuk menghadapi Liverpool pdaa leg kedua babak 16 besar Liga Spanyol, 11 Maret 2009. Pada leg pertama di Santiago Bernabeu, 26 Februari 2009, Madrid kalah 0-1.

Bermain tandang, Madrid yang saat itu dilatih Juande Ramos, berharap bisa mengejar defisit satu gol. Namun kenyataannya, Los Blancos justru kalah empat gol tanpa balas oleh Liverpool.

Keempat gol Liverpool masing-masing dicetak oleh Fernando Torres, Steven Gerrard (2 gol), dan Andrea Dossena. Kekalahan tersebut membuat Madrid harus angkat koper dari Liga Champions.

4. Real Madrid 2-6 Barcelona (Liga Spanyol 2008-09)

Lionel Messi dan Thierry Henry
Lionel Messi dan Thierry Henry masing-masing mencetak dua gol saat Barcelona mengalahkan Real Madrid 6-2 pada Liga Spanyol 2008-09.

Barcelona bermain tandang pada pekan ke-34 Liga Spanyol. Blaugrana menghadapi Real Madrid di Santiago Bernabeu, 3 Mei 2009, pada musim 2008-09.

Ketika itu, Barcelona yang dilatih Pep Guardiola berambisi meraih titel Liga Spanyol pertama setelah tiga musim sebelumnya hampa gelar juara. Striker Madrid Gonzalo Higuain mencoba memupus ambisi itu lewat golnya di menit ke-14.

Tetapi, Barcelona langsung membalas lewat Thierry Henry di menit ke-18. Selanjutnya, dua gol lagi dicetak Carles Puyol dan Lionel Messi masing-masing menig ke-20 dan 36.

Madrid sempat memperkecil skor lewat gol Sergio Ramos di menit 56. Namun, Barcelona mencetak tiga gol tambahan melalui Henry, Messi, dan Gerard Pique. Barcelona menang 6-2 dan akhirnya menjuarai Liga Spanyol musim itu.

3. Alcorcon 4-0 Real Madrid (Copa del Rey 2009-10)

Alcorcon
Alcorcon mempermalukan Real Madrid dengan skor 4-0 pada leg kedua babak empat Copa del Rey 2009-10.

Pada musim panas 2009, Florentino Perez yang terpilih sebagai presiden baru Real Madrid mendatangkan dua Galactico baru. Dengan biaya 140 juta euro, Los Blancos merekrut Ricardo Kaka dari AC Milan dan bintang Manchester United (MU) Cristiano Ronaldo ke Santiago Bernabeu.

Tak hanya itu, Manuel Pellegrini juga ditunjuk sebagai pelatih. Tekanan kuat berada di pundak Pellegrini karena Madrid kalah 0-4 dari Alcorcon pada leg pertama babak keempat Copa del Rey pada 28 Oktober 2009.

Madrid akhirnya tersingkir dari ajang Copa del Rey setelah pada leg kedua hanya menang 1-0. Di penghujung musim, Pellegrini akhir ya dipecat.

2. Atletico Madrid 4-0 Real Madrid (Liga Spanyol 2014-15)

Atletico Madrid
Atletico Madrid mengalahkan Real Madrid 4-0 pada ajang Liga Spanyol 2014-15.

Real Madrid mengalami kekalahan terbesar dalam empat tahun terakhir saat menghadapi Atletico Madrid di Vicente Calderon pada 7 Februari 2015. Atletico sukses menuntaskan dendam kepada Madrid setelah kalah 1-4 di final Liga Champions.

Bermain di kandang, pasukan Diego Simeone unggul 2-0 pada babak pertama melalui gol Tiago dan Saul. Di babak kedua, striker Antoine Griezmann dan Mario Mandzukic menambah keunggulan tuan rumah.

Kekalahan ini menjadi salah satu penyebab Madrid gagal merebut gelar Liga Spanyol 2014-15. Posisi Los Blancos di puncak klasemen diambil alih Barcelona. Di akhir musim 2015, pelatih Carlo Ancelotti dipecat secara kontroversial.

1. Barcelona 5-0 Real Madrid (Liga Spanyol 2010-11)

David Villa
David Villa menyumbang dua gol saat Barcelona membantai Real Madrid 5-0 pada ajang Liga Spanyol 2010-11.

Bagi Madridistas, kekalahan Real Madrid 0-5 dari Barcelona di Camp Nou, 30 November 2010, dalam lanjutan Liga Spanyol adalah yang paling memalukan dan tak termaafkan dalam sejarah.

Laga itu mempertemukan dua pelatih terbaik di dunia, yakni Pep Guardiola (Barcelona) dengan Jose Mourinho (Real Madrid). Barcelona yang tampil di kandang sudah unggul pada menit ke-10 melalui Xavi Hernandez. Delapan menit kemudian, Pedro Rodriguez menggandakan keunggulan Barcelona.

David Villa mencetak dua gol di menit ke-55 dan 58. Pesta gol Barcelona ditutup Jeffren Suarez di pengujung laga. Kekalahan tersebut tidak hanya memalukan Mourinho, tapi juga bagi fans Madrid.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya