Predikat Pemain Termahal Ganggu Performa Pogba Bersama MU

Bersama MU, Pogba hanya mencetak empat gol dari 29 penampilan di Liga Inggris.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 19 Mei 2017, 11:30 WIB
Diterbitkan 19 Mei 2017, 11:30 WIB
Manchester United (MU)
Gelandang jangkar Manchester United (MU) Paul Pogba. (VIRGINIE LEFOUR / BELGA / AFP)

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU), Jose Mourinho menilai predikat pemain termahal yang berada di pundak Paul Pogba mengganggu performa pria asal Prancis itu. Mourinho berharap ada pemain lain yang mengambil predikat tersebut.

Performa Pogba dinilai menurun drastis bila dibandingkan saat masih memperkuat Juventus, musim lalu. Bersama MU, dia hanya mencetak empat gol dari 29 penampilan di Liga Inggris.

Gelandang berusia 55 tahun tersebut hanya menciptakan 55 peluang, tiga di antaranya menjadi gol. Pogba juga tercatat sebagai pemain MU paling banyak mengoleksi kartu kuning dengan jumlah tujuh.

"Saya pikir, masalah Pogba adalah harga. Saya harap ada pemain lain yang biayanya lebih tinggi pada bursa transfer nanti. Kemudian, tekanan bakal beralih ke pemain lain," kata Mourinho, dikutip dari Soccerway.

"Setiap orang mengharapkan permainan Pogba sesuai dengan harganya. Bila tidak ada pemain lain yang melewatinya, pasti ada yang berkata: 'Apa yang MU beli?'," ujarnya menambahkan.

Performa Terbaik Pogba

Menurut manajer berusia 53 tahun tersebut, MU tidak salah membeli Pogba. Mourinho mengingat permainan terbaik Pogba saat MU melawan Rostov di babak perempat final Liga Europa musim ini.

Dalam laga itu, Pogba melepaskan dua umpan silang dan memenangkan lima dari delapan duel dengan lawan. Pemain berusia 24 tahun itu juga sukses menggiring bola sebanyak tiga kali.

"Cara Pogba bermain di Rostov sangat menakjubkan. Dia berkorban untuk tim. Bila tim tidak bagus, berarti penampilannya tidak baik," ujar Mourinho.

"Jadi, saya pikir sungguh tidak adil bila menilai dia hari harganya. Semoga saja ada pemain lain yang lebih mahal untuk memecahkan rekor transfernya," kata mantan pelatih Chelsea itu mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya