MotoGP: Lorenzo Masih Perlu Adaptasi Ducati

Performa tak konsisten Jorge Lorenzo pada MotoGP 2017 terjadi karena dirinya belum mengenal motor Ducati.

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 22 Jul 2017, 20:05 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2017, 20:05 WIB
Marc Marquez menilai performa tak konsisten Jorge Lorenzo pada MotoGP 2017 terjadi karena belum mengenal betul performa motor Ducati. (AFP/Vincenzo Pinto)
Marc Marquez menilai performa tak konsisten Jorge Lorenzo pada MotoGP 2017 terjadi karena belum mengenal betul performa motor Ducati. (AFP/Vincenzo Pinto)

Liputan6.com, Jakarta - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, angkat bicara mengenai performa tak konsisten Jorge Lorenzo pada MotoGP musim ini. Menurut Marquez, Lorenzo belum benar-benar mengenal karakteristik Desmosedici GP17.

Musim perdana Lorenzo bersama Ducati tak berjalan dengan mulus. Dari total sembilan seri MotoGP yang sudah dilalui, sosok asal Spanyol itu baru sekali naik podium, tepatnya saat finis ketiga di Jerez.

Lorenzo pun masih tercecer di posisi kesembilan klasemen sementara dengan raihan 65 poin. Lorenzo tertinggal jauh dari rekan setimnya, Andrea Dovizioso, yang berada di urutan ketiga dengan torehan 123 poin.

Marc Marquez menilai tak ada yang berubah dari gaya balap Lorenzo. Hanya saja, Marquez menganggap Lorenzo harus lebih memahami karakter motornya tersebut.

"Lorenzo bakal memenangi balapan-balapan tersisa. Menurut pandangan saya, dia belum berubah sejak awal musim," kata Marquez dikutip Motorinews24, Sabtu (22/7/2017).

"Dia memang belum bisa menjadi pesaing reguler di setiap balapan karena belum mengetahui secara pasti karakteristik motornya," ujar pembalap berjuluk The Baby Alien itu.

Adaptasi lambat yang dialami Lorenzo memang terasa wajar. Sejak menembus MotoGP pada 2008, Lorenzo sudah terbiasa mengendarai motor Yamaha hingga akhirnya harus berpisah pada akhir musim 2016.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya