Liputan6.com, Jakarta - Eks asisten pelatih tim nasional Belanda, Raymond Verheijen, menuding Manajer Liverpool Jurgen Klopp sebagai biang keladi cederanya Adam Lallana karena terlalu memaksakan kekuatan fisik anak asuhnya.
Baca Juga
Advertisement
Liverpool kehilangan Adam Lallana karena divonis menderita cedera hamstring pada 4 Agustus 2017. Sang pemain diperkirakan akan menjalani perawatan selama tiga bulan.
Sejumlah pihak menilai, Adam Lallana mengalami kelelahan karena tuntutan strategi yang diusung Jurgen Klopp. Situasi itu tak ayal membuat Raymond Verheijen mengkritik manajer asal Jerman tersebut.
"Klopp membuat para pemainnya kelelahan. Cederanya Lallana merupakan konsekuensi yang logis karena memaksa fisik pemain untuk bermain setelah mengalami kelelahan yang sudah menumpuk," kata Verheijen.
"Pemain dengan tingkat kelelahan yang sangat tinggi akan mengalami penurunan sistem saraf dan berkurangnya kemampuan berkoordinasi," tutur Verheijen.
Adam Lallana diprediksi akan melewatkan beberapa laga penting Liverpool di Premier League, antara lain kontra Manchester United, Manchester City, hingga Arsenal. Adapun dia juga bakal absen saat berjumpa Hoffenheim pada playoff Liga Champions.
Sumber: Liverpool Echo