7 Fakta Menarik Jelang Real Madrid Vs APOEL

Laga kontra APOEL juga diharapkan bisa menjadi momentum kebangkitan Real Madrid.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 13 Sep 2017, 21:40 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2017, 21:40 WIB
Real Madrid, Levante, La Liga
Pemain Real Madrid, Lucas Vazquez (kiri) merayakan gol bersama Sergio Ramos saat melawan Levante pada lanjutan La Liga di Santiago Bernabeu stadium, Madrid (9/9/2017). Madrid bermain imbang 1-1. (AP/Francisco Seco)

Liputan6.com, Jakarta Real Madrid siap menjamu klub asal Siprus, APOEL, dalam laga pembuka Grup H Liga Champions 2017-2018 di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB (14/9/2017.

Laga kontra APOEL juga diharapkan bisa menjadi momentum kebangkitan Real Madrid. Pasalnya, mereka mencatat hasil kurang baik di awal musim ini.

Real Madrid harus tetap sekuat tenaga mengalahkan APOEL. Pasalnya, Grup H boleh dibilang grup neraka di Liga Champions.

Untuk lolos ke fase berikutnya, Madrid juga harus bersaing dengan tim kuat seperti Tottenham Hotspur dan Borussia Dortmund. Madrid memang lebih diunggulkan,

Sementara itu, dalam dua laga terakhir di kompetisi domestik, mereka gagal menang. Tim asuhan Zinedine Zidane ditahan seri Valencia dan Levante di kandang.

Kabar baik menghampiri Real Madrid jelang pertandingan nanti. Bintang mereka Cristiano Ronaldo siap tampil lagi setelah absen dalam beberapa pertandingan.

Pemain berjuluk CR7 itu kembali memotivasi diri setelah mendapatkan hukuman karena ia mendorong wasit dalam laga leg pertama Piala Super Spanyol 2017-2018 saat Real Madrid menghadapi Barcelona.

Fakta Menarik

Liga Champions, Real Madrid, Cristiano Ronaldo
Kiper Real Madrid, Keylor Navas,mengontrol bola saat mengikuti sesi latihan jelang laga Liga Champions di Madrid, Selasa (12/9/2017). Real Madrid akan berhadapan dengan Apoel FC. (AP/Paul White)

Berikut 7 fakta menarik jelang duel Real Madrid kontra APOEL:

1. Real Madrid dan APOEL sebelumnya pernah bersua dalam babak kuarter final Liga Champions 2011/12. Madrid menang agregat 8-2 (3-0 di Siprus, dan 5-2 di Spanyol).

2. Musim lalu, Real Madrid menjadi tim yang pertama - sejak AC Milan - yang mampu bangkit kembali dengan meraih gelar juara di Piala Eropa dan Liga Champions. Rossoneri melakukannya pada 1989 dan 1990.

3. Real Madrid keluar sebagai juara sebanyak 12 kali di ajang Piala Eropa dan Liga Champions, mencakup tiga dari empat yang terakhir. Capaian ini menorehkan catatan sejarah. Faktanya, mereka mampu keluar sebagai juara dalam enam kali di babak final.  

4. Musim lalu, Real Madrid menjadi tim yang pertama sejak Inter Milan pada 2010 yang menjadi juara Liga Champions setelah keluar sebagai juara kedua di babak penyisihan grup.

5. Real Madrid tampil sebanyak 21 kali di ajang Liga Champions. Torehan terpanjang dalam perjalanan sejarah kompetisi ini. Mereka selalu mampu lolos dari babak penyisihan grup.

6. Cristiano Ronaldo menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions dengan melesakkan 105 gol dalam 140 pertandingan. Ketika membela Real Madrid, ia menjaringkan 90 gol dalam 88 laga.

7. Zinedine Zidane mampu meraih gelar juara dua kali berturut-turut (2016, 2017). Belum ada manajer yang mampu menjadi juara dalam tiga musim berturut-turut di ajang Piala Eropa dan Liga Champions.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya