Menuju Piala Asia U-19, Egy Maulana Siap Perbaiki Hal Ini

Impian Egy Maulana adalah bermain di kompetisi profesional luar negeri.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 29 Sep 2017, 07:00 WIB
Diterbitkan 29 Sep 2017, 07:00 WIB
Egy Maulana Vikri
Gelandang Timnas Indonesia U-19, Egy Maulana Vikri, belum puas dengan penampilannya saat ini. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Jakarta Setelah beristirahat sejenak, Egy Maulana Vikri akan kembali bergabung dengan timnas Indonesia U-19 untuk melakoni pemusatan latihan (TC). Itu adalah ajang persiapan menuju kualifikasi Piala Asia U-19 2018.

Para pemain timnas Indonesia U-19 memang tak memiliki banyak waktu untuk beristirahat. Sebelumnya, mereka tampil di Piala AFF U-18 2017, Myanmar. Sayang, perjuangan tim besutan Indra Sjafri itu hanya menghasilkan peringkat ketiga.

Meski tampil memukau di fase grup, langkah timnas Indonesia U-19dihentikan Thailand pada semifinal lewat adu penalti. Untungnya, mereka sukses menghajar Myanmar 7-1 pada laga perebutan peringkat ketiga.

Di balik kegemilangan timnas U-19, Egy Maulana Vikri menjadi pemain timnas U-19 yang paling disorot. Itu karena ia sukses menggondol gelar top scorer dengan koleksi delapan gol. Meski meraih penghargaan pribadi, hal tersebut tak membuat Egy Maulana berpuas diri.

"Pasti setiap pemain gak pernah puas dengan permainannya, saya juga ingin menampilkan yang terbaik. Tapi menurut saya masih banyak yang harus diperbaiki lagi, masih harus banyak belajar ke depannya," kata Egy Maulana saat hadir dalam program Corner 6 Liputan6.com di SCTV Tower, Kamis (28/9/2017).

"Khususnya fisik, defending juga. Lalu saat berada di depan gawang, saya juga harus lebih tenang lagi," ia menambahkan.

Berkat kehebatannya di Piala AFF U-18 2017, pemain kelahiran Medan tersebut langsung dikaitkan dengan sejumlah klub. Bahkan, Persib Bandung sudah terang-terangan mengakui keinginan mereka untuk merekrut pemain berusia 17 tahun itu.

Ambisi Egy Maulana

Namun, keinginan klub-klub Indonesia untuk merekrut Egy Maulana tampaknya tak akan membuahkan hasil. Pasalnya, impian penghuni Diklat Ragunan itu adalah bermain di kompetisi Eropa.

"Saya ingin main di liga profesional luar negeri. Ingin juga masuk TV saat bermain dalam kompetisi seperti Liga Champions. Itu memang mimpi saya sejak ikut latihan bola di SD," jelasnya.

Timnas U-19 sendiri akan bersaing dengan Korea Selatan, Malaysia, Timor Leste, dan Brunei di Grup F kualifikasi Piala Asia U-19. Laga perdana mereka ditandai dengan menghadapi Brunei pada 31 Oktober 2017 di Paju National Football Center, Korsel.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya