Suporter Hina Gelandang Chelsea, UEFA Ancam Sanksi AS Roma

Tindakan rasis itu terjadi pada bek Chelsea, Antonio Rudiger saat Roma bertemu Chelsea di Liga Champions

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 20 Okt 2017, 19:50 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2017, 19:50 WIB
Liga Champions Eropa, Chelsea, AS Roma
Para pemain AS Roma merayakan gol yang dicetak oleh Edin Dzeko ke gawang Chelsea pada laga Liga Champions di Stadion Stamford Bridge, Kamis (19/10/2017). Chelsea bermain imbang 3-3 dengan AS Roma. (AP/Glyn Kirk)

Liputan6.com, London - Otoritas tertinggi sepak bola Eropa, UEFA menyelidiki AS Roma terkait tindakan rasis yang diduga dilakukan suporter. Tindakan rasis itu terjadi pada bekg Chelsea, Antonio Rudiger pada pertandingan Liga Champions, Kamis (19/10/2017) dini hari WIB.

AS Roma menahan imbang tuan rumah Chelsea 3-3 di pertandingan yang berlangsung di Stamford Bridge. Serigala Ibukota -julukan Roma- kebobolan lebih dulu berkat aksi Eden Hazard dan David Luiz.

Roma lalu berbalik unggul lewat tiga gol yang lahir masing-masing dari Aliaksandar Kolarov, dan dua gol Edin Dzeko. Beruntung bagi Chelsea, Hazard mencetak gol penyeimbang di menit 75.

Di tengah jalannya pertandingan itu, suporter Roma diduga meneriakan lagu bernada rasis pada Rudiger. Seperti dilansir Soccerway, UEFA pun tak tinggal diam soal peristiwa tersebut.

Rencananya, UEFA bakal menggelar sidang pada 16 November untuk membuktikan dugaan tersebut. Jika bersalah, Roma terancam sanksi tegas oleh UEFA.

AS Roma dan Chelsea tergabung di Grup C pada Liga Champions 2017/18. The Blues saat ini masih memimpin klasemen dengan 7 poin, sementara AS Roma berada di tempat kedua dengan lima poin.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya