Kevin / Marcus Akui Sempat Kerepotan Bekuk Ganda Malaysia

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon sempat kesulitan pada babak pertama Hong Kong Terbuka Super Series 2017.

oleh Oka Akhsan diperbarui 22 Nov 2017, 16:50 WIB
Diterbitkan 22 Nov 2017, 16:50 WIB
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon
Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, mengalahkan pasangan Malaysia, Goh V Shem/Teo Ee Yi, pada babak pertama Hong Kong Terbuka Super Series, Rabu (22/11/2017). (PBSI)

Hong Kong - Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, sempat kesulitan pada babak pertama Hong Kong Terbuka Super Series 2017. Menghadapi ganda Malaysia, Goh V Shem/Teo Ee Yi, Rabu (22/11/2017), pasangan nomor satu dunia tersebut sempat kehilangan gim pertama. 

Pada laga yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Kevin/Marcus kalah 17-21 dari Goh/Teo pada gim pertama. Namun, unggulan teratas yang menjuarai China Terbuka Super Series Premier 2017 pada akhir pekan lalu itu sukses merebut dua gim berikutnya setelah menang 21-10 dan 21-12.

Selepas pertandingan, Kevin buka suara terkait kendala yang mereka hadapi pada gim pertama. Menurut Kevin, ada tiga faktor yang membuat mereka telat panas.

"Pada gim pertama, kami masih mencoba beradaptasi dengan situasi di lapangan, termasuk angin. Kami juga belum menemukan ritme permainan kami. Tapi kami berusaha mengatur ritme pada gim kedua dan ketiga dengan memainkan pola kami," kata Kevin, seperti dikutip dari situs resmi PBSI.

Selain dua faktor di lapangan, Kevin juga menyebut ganda putra Malaysia itu memang bukan lawan enteng meski berstatus sebagai pasangan baru. Hong Kong Terbuka merupakan turnamen keempat Goh/Teo sebagai pasangan setelah Prancis Terbuka 2017 (24-29 Oktober), Bitburger Terbuka 2017 (31 Oktober-5 November), dan China Terbuka 2017 (14-19 November).

Sebelum berpasangan dengan Teo, Goh berduet dengan Tan Wee Kiong. Goh/Tan merupakan peraih medali perak Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil. Sementara itu, Teo sebelumnya berpartner dengan Ong Yew Sin. Goh pernah berpasangan dengan Teo pada 2012 dan merebut gelar Malaysia International Challenge.

"Goh/Teo merupakan pasangan yang bagus. Goh punya banyak pengalaman, sedangkan Ee ialah pemain yang pintar," ujar Kevin.

Pada babak kedua, Kamis (23/11/2017), Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon akan menghadapi pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Kevin/Marcus tak pernah kalah dari enam pertemuan kontra Hoki/Kobayashi pada turnamen resmi BWF. Pada duel terakhir di Denmark Terbuka Super Series Premier 2017, 18 Oktober, Kevin/Marcus menang tiga gim dengan skor 21-16, 19-21, dan 21-10.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya