Benarkah Mourinho Tak Kuat Hadapi Tekanan di MU?

Manajer MU, Jose Mourinho, dikabarkan sudah tidak kuat dengan tekanan yang dialaminya.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 05 Jan 2018, 22:50 WIB
Diterbitkan 05 Jan 2018, 22:50 WIB
Infografis Start Cepat Mourinho untuk Jadi Juara
Manajer MU, Jose Mourinho (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Manchester - Jose Mourinho menjawab rumor soal masa depan kariernya bersama Manchester United (MU). Dia sempat digosipkan bakal meninggalkan Old Trafford Stadium, kandang MU, akhir musim ini.

Tengah pekan ini, media Inggris, menulis judul berita: 'Mourinho tampaknya mengalami sindrom musim ketiga setahun lebih cepat bersama MU'. Isu ini muncul setelah tokoh senior di MU membocorkan, Mourinho sudah tidak kuat dengan tekanan yang dialaminya. Manajer asal Portugal itu diprediksi bakal mengundurkan diri di akhir musim 2017/18.

Mourinho mendapat tekanan hebat setelah peluang Setan Merah, julukan MU, menjuarai Liga Inggris semakin menipis. Saat ini, Setan Merah berada di urutan kedua dengan mengoleksi 47 poin. Paul Pogba dan kawan-kawan tertinggal 15 poin dari Manchester City yang kokoh di puncak klasemen Liga Inggris, tanpa menelan kekalahan.

Tak hanya itu, Mourinho juga dikabarkan bersitegang dengan petinggi MU, Ed Woodward. Permintaan Mourinho untuk mendatangkan bek Tottenham Hotspur, Dany Rose ditolak Woodward.

Menurut petinggi MU itu, harga Rose sebesar 45 juta pound sterling atau setara Rp 827 miliar dinilai tak masuk akal.

Jawaban Mourinho

Mendengar rumor tersebut, Mourinho langsung memberikan jawab. Dia ingin menuntaskan kariernya bersama Setan Merah dan menganggap rumor tersebut sebagai sampah.

"Saya tidak punya alasan bagus untuk pergi. Saya berada di tengah kontrak dan saya punya tujuan membahagiakan pemiik klub sebelum pergi," kata manajer berusia 54 tahun tersebut.

"Media hanya menulis sampah tentang karier saya dan itu bentuk penghinaan. Mereka mengatakan Mourinho kehilangan sentuhannya. Tapi penghinaan terbesar bagi saya adalah mempertanyakan profesionalitas kerja saya di depan banyak umum," jawabnya dengan ketus.

Bantah ke PSG

Dua bulan lalu, Mourinho digosipkan bakal menjadi nakhoda klub Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) bila meninggalkan Old Traford di masa mendatang. PSG sudah membuka pembicaraan dengan perwakilan Mourinho.

Pria asal Portugal itu menegaskan tak tertarik dengan PSG. Dia ingin memperpanjang kontraknya menakhodai Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan.

"Soal perpanjang kontrak, itu memang keputusan klub. Namun, saya bisa pastikan komitmen saya di MU hingga 100 persen. Saya ingin bertahan untuk musim-musim berikutnya," kata Mourinho menegaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya