Jakarta, - Bintang Cleveland Cavaliers, LeBron James, mengungkapkan timnya maupun Golden State Warriors bakal menolak undangan kunjungan ke Gedung Putih jika keluar sebagai pemenang final NBA musim ini.
"Saya tahu siapapun yang memenangi final tersebut, tak ada yang ingin diundang. Cleveland atau Golden State tak ingin berangkat," kata James, seperti dilansir ESPN, Rabu (6/6/2018).
Advertisement
Baca Juga
- Obrolan dengan Curry dan Thompson Membawa Durant ke Golden State Warriors
- Stephen Curry Ukir Rekor Baru di Final NBA
- Lakukan Tindakan Tak Terpuji di Final NBA, Pemain Cavaliers Didenda Rp 347 Juta
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, juga tak mengundang juara Super Bowl 2018, Philadelphia Eagles, ke Gedung State. Dia memutuskan tak mengundang karena banyak pemain Eagles yang berencana tak hadir. Menurut informasi, pemain Eagles yang akan hadir tak mencapai 10 orang.
James bersuara keras ketika juara NBA 2017, Warriors, tak diundang ke Gedung Putih oleh Trump. Menurut James, langkah Trump tersebut sangat tipikalnya.
"Selama dia berada di Gedung Putih, maka komunikasi dan hal-hal seperti ini bakal berlanjut. Banyak orang yang yakin dia bukan orang yang tepat dan melakukan hal yang dianggap tepat bagi orang-orang. Jadi tak mengagetkan hari ini mendengar berita tentang Eagles," ujar James.
"Tapi yang lebih penting, sebagai orang Amerika dan terutama orang-orang di Philadelphia, kita tak boleh membiarkan berita seperti ini menganggu hal luar biasa yang mereka lalukan. Jangan sampai hal ini mengganggu apa yang dikorbankan para pemain setiap Minggu. Bagaimana mereka bermain dan memenangi Super Bowl, urai James.
Bintang Warriors, Kevin Durant, sepakat dengan James soal rencana tak akan berkunjung ke Gedung Putih jika menjuarai NBA lagi.
"Apa lagi yang Anda harapkan akan dilakukan Trump. Jika seseorang berkata tak ingin pergi ke Gedung Putih, dia tak akan mengundang, jadi foto tak terlihat buruk. Sangat bagus para pemain Eagles mempertahankan yang percayai dan apa yang ingin dilakukan. Seperti orang-orang lain katakan, saya yakin siapapun yang memenangi final NBA tak akan pergi (ke Gedung Putih)," kata Durant.