Financial Fair Play: PSG Harus Jual Neymar atau Mbappe

PSG terancam harus menjual dua aset berharganya.

oleh Thomas diperbarui 24 Des 2018, 08:30 WIB
Diterbitkan 24 Des 2018, 08:30 WIB
Red Star Belgrade Vs PSG
Neymar Jr turut merayakan gol yang dicetak Kylian Mbappe pada pada laga lanjutan Grup C Liga Champions yang berlangsung di stadion Rajko Mitic, Rabu (12/12). PSG menang 4-1 atas Red Star Belgrade. (AFP/Andrej Isakovic)

Liputan6.com, Jakarta Klub raksasa Prancis Paris Saint Germain kemungkinan harus kehilangan salah satu dari dua pemain bintangnya, Neymar Jr atau Keylian Mbappe pada tahun 2019 nanti. PSG terancam tersandung Financial Fair Play.

Mediapart melaporkan PSG harus mendapatkan dana sekitar 170 euro agar lolos dari Financial Fair Play. Salah satu solusinya adalah menjual salah satu aset berharganya di tahun 2019 nanti. 

Pembelian Neymar (Barcelona) senilai 222 juta euro dan Mbappe sebesar 180 juta euro dari AS Monaco telah membuat neraca keuangan PSG tidak seimbang.

UEFA konon sedang menyelidiki keuangan PSG dan juga dampak pembelian dua pemain bintang itu. Jika ditemukan melanggar peraturan Financial Fair Play, PSG bisa dilarang tampil di Liga Champions.

Jika Mbappe atau Neymar akan dijual PSG, sejumlah klub besar Eropa lainnya siap menampung kedua pemain tersebut.

Ditampung klub besar

PSG Pesta Gol di Markas Red Star Belgrade
Pemain Paris Saint Germain (PSG) Neymar memeluk Kylian Mbappe usai mencetak gol ke gawang Red Star Belgrade saat bertanding pada Grup C Liga Champions di Beograd, Serbia, Selasa (11/12). PSG menang dengan skor 4-1. (AP Photo/Marko Drobnjakovic)

Neymar sebelumnya santer dikaitkan dengan Real Madrid, Barcelona, Manchester United, Manchester City hingga Chelsea. Adapun Mbappe kabarnya dibidik Juventus dan Real Madrid.

Andai sampai kehilangans alah satu dari Mbappe atau Neymar bakal menjadi pukulan telak bagi PSG. Neymar dan Mbappe merupakan tumpuan utama di lini depan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya