Winger MU Sebut Filosofi Solskjaer Lebih Baik Ketimbang Mourinho

Solskjaer menjadi manajer MU pada Desember 2018, menggantikan Mourinho.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 20 Jan 2019, 17:45 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2019, 17:45 WIB
Paul Pogba
Pemain Manchester United (MU) merayakan gol Paul Pogba pada laga melawan Brighton & Hove Albion di Old Trafford, Sabtu (19/1/2019). (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Alexis Sanchez menyebut gaya bermain Manchester United (MU) lebih baik saat dipimpin Ole Gunnar Solskjaer ketimbang Jose Mourinho. Namun, Sanchez menyebut para pemain MU bekerja profesional di bawah dua manajer tersebut.

Solskjaer menggantikan Mourinho pada Desember 2018. Sejak dilatih Solskjaer, Setan Merah, julukan MU, mencatatkan tujuh kemennagan beruntun. Bahkan, MU sempat meraih tiga clean sheet beruntun.

Tak hanya itu, Solskjaer membuat Setan Merah tampil lebih atraktif. Paul Pogba dan kawan-kawan lebih tampil menyerang dan mendominasi permainan.

"Sikap para pemain sama seperti dilatih Ole Gunnar Solskjaer ataupun Mourinho. Namun, kami memiliki lebih banyak keberhasilan dalam menyerang dan bertahan lebih baik," ucap Sanchez, dikutip dari Mirror.

"Faktanya, Solskjaer memiliki banyak sejarah dengan klub ini. Tentunya, itu membuka banyak jalan ketika dia sedang berpidato," kata winger MU berkebangsaan Chile itu menambahkan.

 

Filosofi MU

Ole Gunnar Solskjaer
Caretaker Manchester United Ole Gunnar Solskjaer memberi instruksi pada laga Liga Inggris melawan Huddersfield Town Old Trafford, Rabu (26/12/2018). (Martin Rickett/PA via AP)

Lebih lanjut, Sanchez mengatakan, Solskjaer menyukai permainan yang menyerang. Manajer berusia 45 tahun itu selalu ingin melihat timnya menang dengan banyak gol.

"Filosofinya adalah banyak bersentuhan dengan bola, mengontrol permainan, dan mencetak gol. Anda dapat mengatakan, posisinya di pinggir lapangan seperti pemain. Namun, dia juga ingin kami fokus di area penalti sendiri," ujar Sanchez.

"Satu-satunya hal yang dikatakan manajer kepada pemain adalah, kami dapat memperbaiki situasi sendiri. Dia mengatakan, semuanya tergantung pada kami dan kami sendiri yang harus memanjat di klasemen," kata pria berusia 30 tahun tersebut

Klasemen Liga Inggris

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya