Kekecewaan Dokter Tirta Usai Kekalahan Timnas: Kalau Mau Pecat Pelatih Setidaknya Setelah Event Selesai

Dokter Tirta berharap Indonesia bisa bangkit dan meraih kemenangan dalam laga berikutnya

oleh Zulfa Ayu Sundari Diperbarui 21 Mar 2025, 11:00 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2025, 11:00 WIB
Dokter Tirta
(Foto: TikTok/ tirtacipeng)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Dokter Tirta mengungkapkan kekecewaannya setelah Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Australia dalam pertandingan terakhir mereka. Melalui akun TikTok pribadinya, ia menyampaikan pendapatnya sebagai seorang penggemar sepak bola.

Dokter Tirta berharap Indonesia bisa bangkit dan meraih kemenangan dalam laga berikutnya melawan Bahrain. “Sebuah unek-unek dari fans bola biasa saja. Semoga bisa menang 4-0 vs Bahrain,” tulisnya dalam unggahan tersebut.

Ia juga menyoroti pemecatan Shin Tae-yong dalam momen krusial. Menurutnya, pergantian pelatih sebaiknya dilakukan setelah suatu turnamen selesai, bukan di tengah-tengah kompetisi yang sedang berlangsung.

“Kalau mau pecat pelatih setidaknya setelah event selesai, jangan ketika kejadian penting. Itu lho, pecat pelatih kok pas menuju kejadian penting!” lanjutnya.

Promosi 1

Analogi dari Dokter Tirta

Ia menyoroti bahwa ekspektasi tinggi terhadap Timnas sering kali dianggap berlebihan oleh beberapa pihak. Dokter Tirta juga membuat analogi agar lebih dipahami.

"Ini kalau giliran kalah pasti dibilang apa. ‘Ih, fans Timnas ekspektasi tinggi’. Bayangin Sheila on 7 manggung terus Duta resign," tuturnya. 

Kekecewaan Pak Muh

Sebelumnya, Pak Muh, ayah Fadil Jaidi juga mengungkap kesedihan dan kekecewaannya atas kekalahan Timnas Indonesia degan skor 1-5.

"Kualat sama Shin Tae-yong ini mah. Garudaku enggak pernah main jelek kayak begini," ujarnya sambil menyeka air mata, seperti dikutip dari akun TikTok, Jumat (21/3/2025).

Kekalahan Indonesia

Kekalahan dari Australia ini juga membuat pelatih Kluivert gagal memenuhi target yang telah ditetapkan sebelumnya. Saat diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia, ia menargetkan empat poin dari dua laga awal kualifikasi melawan Australia dan Bahrain.

"Kami harus tajam saat melawan Australia dan Bahrain. Dari dua pertandingan itu saya ingin mendapatkan empat poin. Tentu kami ingin mendapat enam poin tapi kami juga harus menghormati lawan," kata Kluivert dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (12/1/2025) dikutip dari kanal Bola Liputan6.com. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya