Bartomeu Tegaskan Valverde Tetap Pelatih Barcelona

Presiden Barcelona Jose Maria Bartomeu menegaskan Ernesto Valverde merupakan pelatih yang selama ini dicari-cari oleh Blaugrana.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Mei 2019, 10:35 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2019, 10:35 WIB
Barcelona Masih Terlalu Perkasa Untuk Villareal
Pelatih Barcelona Ernesto Valverde. (AFP/Lluis Gene)

Liputan6.com, Barcelona - Ernesto Valverde berulang kali disebut bakal dipaksa meninggalkan Barcelona pada musim depan. Namun, rumor itu dibantah langsung predisen klub, Josep Maria Bartomeu.

Kegagalan di Liga Champions pada musim ini sepertinya terasa seperti pukulan telak bagi Barcelona. Bagaimana tidak, Lionel Messi dan kolega tersingkir secara mengejutkan dengan kalah 0-4 atas Liverpool, sementara di leg pertama menang 3-0.

Ini menambah catatan buruk Barcelona terhadap comeback. Di musim sebelumnya, klub berjuluk Blaugrana tersebut dipaksa menelan pil pahit karena mengalami comeback atas AS Roma.

Kegagalan Barcelona itu juga terjadi di zaman Valverde.

 

Dukungan Bartomeu

Josep Maria Bartomeu
Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu (LLUIS GENE / AFP)

Belum lama ini, Barcelona dipastikan mempertahankan gelar Liga Spanyol. Mereka juga berpeluang meraih gelar Copa del Rey setelah sukses mencapai final. Tapi, desakan yang memintanya mundur masih berkumandang.

Namun pihak Barcelona tampak enggan menggubris hal tersebut. Kepada awal media, Bartomeu mengatakan bahwa Valverde merupakan pelatih yang selama ini dicari-cari oleh Barcelona.

"Valverde berkata pada satu hari bahwa dia mendapat dukungan dari presiden serta manajemen. Dia adalah pelatih yang kami inginkan," tutur Bartomeu dikutip dari Goal International.

"Kami baru setengah jalan dalam sebuah proyek besar. Dia memiliki kontrak dan kami sangat senang dengannya. Sekarang tinggal para pemain yang harus memulihkan diri dari kemunduran besar ini," lanjutnya.

 

Incar Copa del Rey

Lebih lanjut, Bartomeu menegaskan bahwa Barcelona menjalani musim dengan baik-baik saja. Kepedihan tersingkir dari Liga Champions pun dirasanya bisa diobati hanya dengan memenangkan Copa del Rey nanti.

"Ini adalah musim yang luar biasa, kami memenangkan liga dengan sejumlah laga tersisa. Kami ingin lebih. Sekarang kami punya laga final Copa del Rey dan bangkit dari kekalahan yang menyakitkan," tambahnya.

"Sekarang tinggal mengembalikan dukungan, perasaan senang, keinginan untuk bersaing dan kami masih punya beberapa pekan sesi latihan yang tersisa," tandasnya.

Final Copa del Rey, dengan Valencia sebagai lawannya, baru akan digelar pada akhir Mei nanti di Benito Villamarin Stadium. Sebelum itu, mereka masih harus melawan Eibar pada laga pekan penutupan La Liga akhir pekan ini.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya