Hasto Kristiyanto Tersangka dan Yasonna Laoly Dicekal, Jadi Pukulan Beruntun PDIP?

Marquez Siap Rusak Harapan Rossi Cs di MotoGP Italia

Marquez ingin mempertahankan dominasi pembalap Spanyol pada MotoGP Italia di sirkuit Mugello dalam empat tahun terakhir. Ancaman bisa datang dari rekannya Jorge Lorenzo.

oleh Defri Saefullah diperbarui 29 Mei 2019, 15:00 WIB

Diterbitkan 29 Mei 2019, 15:00 WIB

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (AFP/Jean-Francois Monier)

Liputan6.com, Jakarta Marc Marquez ingin menghadirkan penampilan terbaik saat tampil pada MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (2/6/2019). Marquez ingin merusak harapan para pembalap Italia untuk menang di kandang mereka sendiri.

Di empat musim terakhir, pembalap Spanyol memang mendominasi MotoGP Italia di Mugello. Hanya Andrea Dovizioso pada 2017 yang mampu merusak dominasi pembalap Spanyol yang memenangi tiga dari empat balapan terakhir di Mugello. Tiga kemenangan terakhir pembalap Spanyol ditorehkan Jorge Lorenzo.

Marquez memenangkan MotoGP Italia terakhir kali pada 2014 lalu.Saat itu, dia memang sedang melakoni start sempurna dengan 10 kemenangan beruntun sejak awal musim.

"Setelah balapan di Le Mans, saya menjadi orang yang pertama berharap cuaca bagus di Mugello. Saya suka sirkuitnya, meski saya tak selalu meraih hasil bagus di sana," kata Marquez seperti dikutip GPone.

Marquez yakin misi untuk merusak harapan pembalap Italia untuk menang pada MotoGP Italia di Mugello bisa terlaksana akhir pekan nanti. Syaratnya?

"Kami harus bagus sejak Jumat seperti balapan sebelumnya, saya yakin bisa tampil bagus. Rival saya selalu kuat di sini dan balapan nanti bakal menyenangkan," katanya.

Titik Balik Lorenzo

Rider Repsol Honda Team, Jorge Lorenzo, masih belum menemukan performa terbaiknya di MotoGP 2019. (Twitter/Repsol Honda Team).

Balapan di Mugello nanti diharapkan bisa menjadi titik balik kebangkitan Jorge Lorenzo. Maklum pembalap asal Spanyol ini juga memecahkan keruwetan kariernya di Ducati saat membalap di Mugello.

Lorenzo pun yakin bisa meraih hasil maksimal di balapan nanti. Soalnya, dia sudah alami progres di balapan MotoGP Prancis lalu.

"Kami sudah berkembang di Le Mans dengan setelan otor dan kami bisa tambah dekat dengan pembalap di depan. Saya biasanya sukses di Mugello, semoga saya terus memperbaiki posisi," ucapnya.

Pembalap nomor 99 ini sangat percaya dengan kemampuan teknisi di HRC Race Department. Departemen balap di Honda ini diyakininya sudah mengotak atik motor dengan maksimal.

"Honda sudah bekerja keras dan saya yakin bisa meraih hasil bagus dalam waktu dekat, saya berterima kasih dengan mereka," ujarnya.