Pidato Aneh Legenda MU Eric Cantona saat Undian Liga Champions

Cantona memberikan pidato saat menerima pernghargaan sebelum undian fase grup Liga Champions dilakukan.

oleh Thomas diperbarui 30 Agu 2019, 09:30 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2019, 09:30 WIB
Pesepak Bola yang Merambah ke Dunia Seni Peran
Eric Cantona(AFP/Stephane de Sakutin)

Liputan6.com, Nyon- Legenda Manchester United (MU) Eric Cantona membuat heboh pada malam penghargaan UEFA. Pria Prancis itu berpidato cukup aneh saat naik ke podium menerima penghargaan.

Cantona dianugerahi penghargaan Presiden UEFA atas komitmennya selama ini dalam meningkatkan kehidupan orang lain. Penghargaan tersebut akan diserahkan di Monaco, pada Kamis waktu setempat (29/8/2019) sebelum pengundian fase grup Liga Champions.

Seperti biasanya, Cantona hadir menerima penghargaan dengan gaya nyentrik. Bila yang lain datang memakai jas, Cantona cuma mengenakan kemeja berwarna merah. Dia juga memakai topi.

Selain gaya busana, Cantona juga membuat heboh dengan pidatonya saat naik ke podium. Pidato yang disampaikan Cantona aneh dan membinggungkan para hadirin.

Simak pidato aneh Cantona selengkapnya di halaman berikutnya:

 

Pidato Cantona

"Seperti lalat pada anak laki-laki nakal adalah kita kepada para dewa; Mereka membunuh kita untuk olahraga mereka,"

"Tak lama lagi, ilmu pengetahuan akan dapat memperlambat sel, ilmu pengetahuan akan memperbaiki sel ke sebuah negara dan kita akan menjadi abadi."

"Hanya kecelakaan, kejahatan, perang, yang akan membunuh kita. Tetapi sayangnya, kejahatan, perang, akan terus berlipat ganda."

"Aku suka sepakbola. Terima kasih."

 

Klasemen Liga Inggris

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya