Liputan6.com, Jakarta - Indonesia mempertahankan gelar juara turnamen internasional Free Fire Asia Invitational (FFAI) 2019 di ICE BSD. Mengalahkan tim asal Thailand, Vietnam, India, Malaysia, Chinese Taipei, dan Maroko, tuan rumah menempatkan dua tim di podium pada kejuaraan yang berlangsung Sabtu (7/9/2019).
Island of Gods menempati posisi pertama dengan EVOS Roar berada di urutan tiga. Kemenangan ini tidak hanya menambah prestasi Tanah Air, melainkan juga menunjukkan posisi esports Indonesia sudah sangat kuat dan siap untuk berprestasi lebih lanjut.
Baca Juga
"Melalui agenda turnamen esports 2019-2020, kami menghadirkan lebih banyak turnamen nasional maupun internasional sebagai wadah bagi para atlet esports untuk menyalurkan bakatnya menjadi prestasi," kata Country Producer Garena Free Fire Christian Wihananto dalam rilis yang diterima Liputan6.com.
Advertisement
"Diharapkan, ini dapat membuka lebih banyak kesempatan bagi tim Indonesia untuk bertanding dan bahkan berprestasi di turnamen tingkat internasional," sambungnya.
Indonesia diwakili Island of Gods, EVOS Roar, dan RRQ Poseidon pada FFAI 2019 setelah menempati posisi tiga teratas di turnamen Free Fire Summer League 2019 yang digelar Agustus lalu.
Island of Gods beranggotakan Fickri Aulia (IOG*Kids), Hendrick Kristanto (IOG*Hen’ST), Ahmad Syahrullah (IOG*RuL's), dan Muhammad Iqbal (IOG*Cavella).
EVOS Roar terdiri dari Muhammad Farchan Ridha (EVOS.manay), Naufal Nabbarnur Ibrahim (EVOS.CUPAY), Regi Pratama (EVOS.MR05), dan Saeful Muharrom (EVOS.MR13).
Sementara RRQ Poseidon diwakili Aditia Maulana (RRQ.Fluxys), Riza Setiawan (RRQ.Riza), Abdurrahman Lahay (RRQ.Chanzu), dan Muhammad Akrim Fajri (RRQ.Azura).
Perjalanan Menuju Juara
Perjalanan Island of Gods dalam menjuarai FFAI 2019 berjalan menegangkan. Thonburi Esports asal Thailand meraih booyah dua kali berturut-turut di game pertama dan kedua. Namun, mereka tidak sadar Island of Gods selalu membayangi dan perlahan merangkak naik ke lima besar.
Island of Gods lalu berhasil booyah di game keempat dan kelima yang mengangkat posisi mereka ke puncak klasemen hingga game terakhir.
Thonburi berusaha kembali ke puncak di game terakhir. Namun, meski Island of Gods tidak booyah di game penutup, hasil perhitungan kill dan posisi tim di pertandingan pamungkas membuat mereka mengumpulkan 2.345 poin. Island of Gods unggul 100 poin atas Thonburi yang menempati posisi kedua lewat 2.245 poin.
Sementara EVOS Roar yang sempat tertinggal pada ronde awal berhasil merangkak naik mendekati game penutup dan mengantongi 1.765 poin. Sedangkan RRQ Poseidon harus puas menduduki peringkat 10 klasemen akhir pertandingan dengan 790 poin.
Advertisement
Turnamen Berikutnya
Tahun ini Free Fire akan hadir dengan turnamen tingkat nasional yaitu Free Fire Indonesia Masters (FFIM) Season 2 yang akan dilaksanakan di bulan September hingga Oktober. Juara dari turnamen ini akan mewakili Indonesia di turnamen internasional Free Fire World Series 2019.
Di tahun berikutnya, Free Fire Indonesia Master (FFIM) Season 3 akan digelar kembali untuk mencari perwakilan Indonesia ke turnamen internasional Free Fire World Cup (FFWC) 2020.
Terlepas dari tim juara yang mendapatkan tiket langsung ke turnamen internasional, kali ini tim di posisi kedua hingga keempat akan diberi kesempatan bertanding di ajang internasional FFWC 2020 dengan melewati turnamen tingkat regional.