Andy Cole: MU Masih Jauh dari Gelar Juara

Meski memiliki skuat yang sudah cukup bagus, Andy Cole menilai MU masih butuh waktu lama untuk bisa bersaing meraih gelar juga.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Sep 2019, 19:25 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2019, 19:25 WIB
Daniel James
3. Daniel James (Manchester United) - Masuk sebagai pengganti saat melawan Chelsea dirinya langsung berhasil mencetak gol. Setelahnya pria asal Wales ini selalu dipercaya sebagai pemain inti dan pekan lalu kembali mencetak gol. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Andy Cole mengakui peluang Manchester United (MU) meraih gelar juara masih jauh. Setan Merah butuh waktu beberapa tahun dan terus berbenah untuk bisa menjadi juara.

MU sudah cukup lama tidak meraih gelar juara, khususnya Liga Inggris. Terakhir kali MU menjadi juara pada 2013, saat masih dilatih Sir Alex Ferguson.

Setelah era tersebut, MU sulit bersaing untuk meraih gelar juara. Bahkan, klub bermarkas di Old Trafford ini beberapa kali sempat terlempar dari empat besar klasemen akhir Premier League.

Pada musim 2019/2020, MU mulai berbenah. Para pemain muda dibeli Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer di bursa transfer.

 

Sudah Cukup Bagus

Manchester United v Chelsea - Marcus Rashford
Para pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak Marcus Rashford ke gawang Chelsea. (AFP/Oli Scarff)

Andy Cole menyebut skuat yang dimiliki Ole Gunnar Solskjaer sudah cukup bagus. Tetapi, untuk bisa bersaing meraih juara Liga Inggris, butuh waktu yang lebih lama. MU masih jauh dari gelar juara.

"Sungguh, saya meyakini bahwa kami masih jauh beberapa tahun dari gelar juara," ucap mantan striker MU itu kepada Sky Sports News.

"Kami hanya harus terus meningkatkan, terus mendatangkan pemain yang lebih baik dan terus mencoba dan meningkatkan musim demi musim," sambung peraih gelar Liga Champions musim 1998/1999 tersebut.

Andy Cole menyebut, tidak banyak klub yang punya peluang juara Premier League musim 2019/2020 ini. Dia menilai hanya ada dua klub yang bakal bersaing untuk menuju ke gelar juara.

"Karena kedua tim di atas, Liverpool dan Manchester City, mereka punya jarak dari semua tim yang ada," kata Andy Cole.

 

Terus Berbenah

Pada bursa transfer musim panas 2019 lalu, Solskjaer membeli tiga pemain baru: Harry Maguire, Daniel James, dan Aaron Wan-Bissaka. Mereka punya kualitas yang bagus dan bermain gemilang di klubnya terdahulu.

Namun, Andy Cole merasa MU masih butuh tambahan pemain lebih banyak untuk membangun skuat yang lebih kompetitif.

"Ketika saya berada di Manchester United di mana kami melakukan hal yang sama persis dan pada akhirnya, semua orang menutup celah itu. Ini adalah kasus terus berulang, terus berbenah musim demi musim dan menutup celah," kata Andy Cole.

MU belum mampu tampil konsisten pada awal musim 2019/2020 ini. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer hanya mendapat lima poin dari empat laga yang sudah dimainkan di Premier League.

Sumber asli: Sky Sports

Disadur dari Bola.net (Penulis Asad Arifin, Published 12/09/2019)

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya