Jakarta - Marc Marquez, turut mengomentari masa depan Valentino Rossi bersama Yamaha. Menurut pembalap andalan Repsol Honda itu, keputusan Yamaha mendepak Rossi dari tim pabrikan tersebut bukan informasi baru.
Beberapa pihak sudah memprediksi manuver Yamaha tersebut. Tim pabrikan asal Jepang itu diyakini sudah lama punya rencana meregenerasi pembalap mereka.
"Sebenarnya saya tidak telalu paham apa yang terjadi. Namun tentunya, mereka (Yamaha) sudah lama merencanakan masa depan. Saya yakin Yamaha sudah berdiskusi dengan Rossi terkait hal ini, sebab Yamaha sangat menghormati dia," ujar Marc Marquez melansir dari GPOne, Kamis (6/2/2020).
Advertisement
Belakangan ini, Yamaha terlihat cukup gundah dengan komposisi pembalap di tim pabrikan. Valentino Rossi bakal berusia 41 tahun pada 16 Februari 2020. Usia Rossi dengan sederet rider MotoGP berselisih cukup jauh.
Namun, The Doctor belum juga menunjukkan tanda-tanda hendak pensiun dari dunia yang telah membesarkan namanya. Padahal, performa rider asal Italia itu tak optimal pada perhelatan MotoGP 2019.
Beruntungnya, Fabio Quartararo berhasil menunjukkan kualitasnya. Quartararo adalah rookie tersukses musim lalu. Ia finis di posisi kelima dan tujuh kali naik podium.
Usia El Diablo yang masih muda, diprediksi bisa jadi tumpuan Yamaha saat ini dan di masa yang akan datang. Jadi tak berlebihan jika langkah Yamaha mengganti Valentino Rossi dengan Quartararo mulai musim 2021 itu, disebut sebagai keputusan yang matang.
Â
Video Valentino Rossi
Ancaman Bagi Repsol Honda
Meski demikian, strategi Yamaha itu patut diwaspadai Repsol Honda. Yamaha sedang berusaha membangun tim kuat agar bisa kembali tampil kompetitif di MotoGP.
Duet Fabio Quartararo dan Mavercik Vinales di pabrikan mulai musim 2021 diyakini bisa menjadi salah satu strategi cerdas Yamaha untuk menghadapi dominasi Honda. Namun masih ada kesempatan bagi Honda untuk mencegah superioritasnya terusik.Â
Setidaknya, mereka bisa memastikan Alex dan Marc Marquez tampil meyakinkan pada MotoGP 2020 yang bakal di mulai dari Sirkuit Qatar, pada 8 Maret 2020.
Sumber: GPOne
Disadur dari Bola.com (Penulis Hesti Puji Lestari / Editor Yus Mei Sawitri, Published 06/02/2020)
Advertisement