Deretan Fakta Menarik Usai Inter Milan Hajar AC Milan, Rekor Zlatan Ibrahimovic

Milan- Inter Milan sukses merebut tiga poin saat bertemu AC Milan pada laga pekan ke-23 Serie A, Senin (10/2/2020). Bermain di Giuseppe Meazza, skuat asuhan Antonio Conte menang dramatis 4-2.

Rossoneri sejatinya unggul lebih dulu dengan skor 2-0 pada babak pertama. Sepasang gol AC Milan dicatatkan Ante Rebic dan Zlatan Ibrahimovic masing-masing pada menit ke-40' dan 45'.

Namun, keunggulan tersebut gagal dipertahankan Alessio Romagnoli dkk. Pada babak kedua, AC Milan digelontor empat gol oleh skuat asuhan Antonio Conte.

Setelah jeda babak pertama, Inter Milan langsung menggebrak. Adalah Marcelo Brozovic yang berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 2-1 pada menit ke-51.

Dua menit berselang, gawang AC Milan yang dijaga Gianluigi Donnarumma kembali bobol, kali ini melalui Vecino. Skor imbang 2-2 pun membuat pertandingan semakin seru.

Inter Milan secara mengejutkan berhasil comeback pada menit ke-70. Stefan de Vrij sukses menyundul bola hasil sepakan pojok Candreva sekaligus membuat La Beneamata unggul 3-2 atas AC Milan.

Alih-alih menyamakan kedudukan, pasukan Stefano Pioli itu justru kembali kebobolan. Kali ini, bomber Inter Milan, Romelu Lukaku memperbesar kedudukan menjadi 4-2 pada menit ke-90+3'.

Skor 4-2 untuk kemenangan Inter Milan pun bertahan hingga pertandingan usai. Raihan tiga poin membuat La Beneamata naik ke puncak klasemen sekaligus menggusur Juventus yang pada laga sebelumnya kalah dari Hellas Verona dengan skor 1-2.

Sementara AC Milan harus turun ke posisi 10 klasemen sementara dengan 32 poin. Setelah laga tersebut ada beberapa fakta yang tersaji.

Berikut Bola.com merangkumnya dari berbagai sumber, 5 fakta menarik yang mengiringi laga Inter Milan versus AC Milan.

Kedatangan Zlatan Ibrahimovic memberikan dampak yang besar terhadap performa AC Milan musim ini. Sejak Ibrahimovic bergabung awal Januari lalu, Rossoneri belum terkalahkan.

Sebelum laga melawan Inter Milan, AC Milan meraih lima kali kemenangan dan dua kali imbang. Namun, Nerazzuri berhasil memberikan kekalahan pertama untuk AC Milan sejak Ibra bergabung.

Melansir dari Twitter Opta Paolo, saat berkostum AC Milan, Ibrahimovic turut andil dalam hadirnya lima gol dari empat pertandingan saat bertemu Inter Milan.

Catatan tersebut meliputi empat gol dan satu assist.

5 - Zlatan #Ibrahimovic has been directly involved in five goals in his four Serie A games against Inter for AC Milan (four goals, one assist). Impressive.#InterMilan

— OptaPaolo (@OptaPaolo) February 9, 2020

Zlatan Ibarahimovic membuktikan usia hanya sebatas angka. Pada usianya yang sudah menginjak 38 tahun Ibra masih tetap produktif.

Golnya ke gawang Inter Milan menjadikannya sebagai pencetak gol tertua dalam laga bertajuk Derbi Della Madonnina. Saat mencetak gol tersebut, Ibrahimovic berusia 38 tahun 129 hari.

38 - Zlatan #Ibrahimovic (38 years, 129 days) is the oldest ever goalscorer in a Milan derby in the Serie A history. Eternal.#InterMilan pic.twitter.com/1RGnhFwQKy

— OptaPaolo (@OptaPaolo) February 9, 2020

Inter Milan harus tertinggal lebih dulu dengan skor 0-2 pada babak kedua. Namun, La Banemata berhasil menyamakan kedudukan bahkan unggul dengan skor 4-2 pada akhir laga.

Dilansir dari Twitter Opta Paolo, kali terakhir Inter Milan berhasil mengalahkan AC Milan setelah tertinggal dua gol ialah pada November 1949. Kala itu, La Benemata berhasil meraih kemenangan dengan skor 6-5.

2 - Inter have won just the second ever Serie A game against AC Milan after being trailing by 2+ goals, the first one was on November 1949 (6-5). Personality.#InterMilan

— OptaPaolo (@OptaPaolo) February 9, 2020

Melansir dari Twitter Opta Paolo, kemenangan atas AC Milan, Senin (10/2/2020) membuat Inter Milan meraih kemenangan empat kali secara berturut-turut di Derbi Milan untuk kali pertama sejak 1983.

4 - Inter have won four consecutive Serie A games against Milan for their first time since 1983. Exaltation.#InterMilan pic.twitter.com/yP7SNcKJNQ

— OptaPaolo (@OptaPaolo) February 9, 2020

Disadur dari Bola.com (penulis Faozan Tri Nugroho/Editor Yus Mei, published 10/2/2020)