Liputan6.com, Liverpool- Striker RB Leipzig, Timo Werner menjadi pahlawan saat mencetak gol kemenangan lawan Tottenham Hotspur dileg pertama 16 besar Liga Champions 2019/20, Kamis (20/2/2020). Berkat golnya, Leipzig menang 1-0 atas Spurs.
Setelah jadi pahlawan, Timo Werner justru bicara soal kemungkinan gabung Liverpool.Striker 23 tahun ini merupakan salah satu bakat terbaik sepak bola Eropa saat ini.
Werner tidak hanya mahir menuntaskan peluang, dia juga bisa menjemput bola dan menciptakan peluangnya sendiri.
Advertisement
Bersinar bersama Leipzig dalam beberapa tahun terakhir, sudah sewajarnya Werner dihubungkan dengan sejumlah klub besar. Sebut saja Chelsea, Manchester United, Liverpool, dan sejumlah klub lainnya.
Sekarang, Timo Werner justru bicara soal kekuatan Liverpool.Â
Â
Video:
Liverpool yang Terbaik
Striker bertipe seperti Werner diyakini bakal membuat Liverpool jauh lebih kuat. Jurgen Klopp memang sudah memiliki Roberto Firmino dan Divock Origi, tapi Werner jauh lebih jago perihal menjebol gawang lawan.
Sejauh ini ketertarikan Liverpool terhadap Werner masih sekadar spekulasi, belum ada bukti nyata. Namun, mendengar kabar itu saja sudah membuat Wenger gembira.
"Liverpool adalah tim terbaik di dunia saat ini dan ketika Anda dihubungkan dengan tim sekelas itu, jelas saya merasa bangga," buka Werner kepada Viasport usai pertandingan.
"Dalam hal itu, saya merasa bangga, tapi saya tahu Liverpool punya banyak pemain bagus dan saya harus mengembangkan diri sendiri, untuk mempelajari banyak hal sebelum mencapai level bermain di sana."
Â
Advertisement
Fokus untuk Leipzig
Rumor ketertarikan Liverpool jelas membuatnya bangga, tapi saat ini Werner hanya ingin fokus sepenuhnya kepada Leipzig. Menang 1-0 di kandang Spurs belum berarti lolos, masih ada leg kedua yang bakal sulit.
"Itulah masalahnya di Liga Champions, meski Anda memenangi pertandingan pertama -- setidaknya di luar Leipzig -- di Tottenham sini, masih banyak yang harus Anda lakukan dalam 90 menit berikutnya," sambung Werner.
"Tottenham merupakan tim bagus. Tahun lalu mereka sudah membuktikan bahwa mereka punya kekuatan mental untuk membalikkan situasi, kami harus berjuang," ujarnya.
Sumber: Viasport
Disadur dari Bola.net (Richard Andreas,published 20/2/2020)