Selama Pandemi Virus Corona, Sudah 2 Atlet Wanita yang Muncul di Situs Dewasa

Liputan6.com, Jakarta - Sudah dua atlet wanita muncul di situs dewasa, On***ans hanya dalam waktu sebulan. Mereka terlihat di situs tersebut selama pandemi virus corona covid-19.

Pada Juni 2020, saat pandemi virus corona berada di titik tertinggi, pembalap wanita, Renee Gracie memilih meninggalkan Supercar. Dia menjadi artis film dewasa karena tergiur dengan uang yang bakal didapat.

Seperti dikutip dari Marca, pembalap wanita yang memiliki tato bisa mendapat uang sebanyak 11.200 euro atau Rp 178 juta. Pendapatan fantastis tersebut didapat Gracie hanya dalam satu hari.

"Keputusan ini telah menempatkan saya pada posisi keuangan yang tidak pernah saya impikan dan saya benar-benar menikmatinya," kata Gracie.

"Saya baik-baik saja dengan apa pun yang mereka inginkan untuk memanggilku. Saya mendapat uang banyak dan nyaman dengan tempat saya yang sekarang," ujarnya melanjutkan.

Dengan pendapatan dan pandemi virus corona yang mamatikan dunia olahraga, Gracie semakin mantap menjadi artis film dewasa. Bahkan, dia mengaku tidak tergiur lagi untuk duduk di belakang kemudi setir.

"Saya mengatasinya (balap) dan menyadari saya tidak cukup baik untuk melanjutkan. Saya tidak tertarik untuk kembali. Mobil balap di mataku bukanlah puncak dari apa yang telah kulakukan. Apa yang saya lakukan saat ini, saya lebih suka melakukan daripada berlomba di sekitar Bathurst," ucapnya.

Berbeda dengan Gracie, petarung UFC, Cindy Dandois memilih muncul di situs dewasa lanteran kehabisan uang saat pandemi virus corona. Namun, wanita berusia 35 tahun itu masih berhasrat kembali ke dunia tarung bebas.

Seharusnya, Cindy Dandois memiliki satu pertarungan di ring UFC di bulan Juni, untuk mendapatkan uang. Namun pertarungan wanita yang dikenal dengan nama Battlecat itu dibatalkan karena pandemi virus corona yang melanda seluruh dunia.

Kini, dia sudah kehabisan uang. Alhasil, untuk memberi makan anaknya, wanita kelahiran Belgia itu memutuskan untuk membuka akun di situs dewasa.

"Selama lockdown covid-19, saya tidak mendapat bantuan dari pemerintah dan pertarungan (di UFC) dibatalkan. Itu membuat saya dalam masalah keuangan yang sangat rumit," kata Cindy, dikutip dari Twitter pribadinya, akhir pekan lalu.

"Saya memutuskan untuk membuat akun Onl**ans agar bisa mendapat uang untuk anak-anak. Ini saya lakukan agar bisa kembali ke gym lagi," ujar petarung yang memulai karier di UFC pada 2017 itu menambahkan.

Namun, Cindy memastikan, dirinya membuat akun di situs porno bukan untuk merekam sebuah video dewasa. Dia akan menemani para penggemarnya ngobrol di situs tersebut.

"Jika Anda ingin mendukung saya, lihat dan berlangganan. Akan ada gambar dan pesan-pesan istimewa serta kesempatan mengobrol dengan saya secara pribadi."

"Namun, saya tidak mengizinkan Anda berkomentar porno. Sebab, saya juga seorang guru dan tidak bakal memposting hal-hal yang terlalu gila," ucap wanita berusia 35 tahun tersebut.