Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

Liga Champions: Bek PSG Ogah Cari Alasan Usai Ditekuk MU

Bek PSG, Presnel Kimpembe mengakui timnya bermain buruk dalam laga tersebut.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 21 Okt 2020, 08:35 WIB

Diterbitkan 21 Okt 2020, 07:16 WIB

Dibungkam Manchester United, Marcus Rashford Jadi Mimpi Buruk PSG di Liga Champions

Para pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak oleh Bruno Fernandes ke gawang PSG pada laga Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Rabu (21/20/2020). MU menang dengan skor 2-1. (AP/Michel Euler)

Liputan6.com, Paris - PSG menyerah 1-2 dari tamunya, Manchester United (MU), Rabu (21/20/2020) dinihari WIB. Bek PSG, Presnel Kimpembe mengakui timnya bermain buruk dalam laga tersebut.

"Kami tidak memulai pertandingan lebih baik. Kami tidak mengakhirinya dengan baik. Kami harus mengangkat kepala kami lagi," kata Kimpembe seperti dilansir Sportskeeda.

Gawang Le Parisien -julukan PSG- bobol lebih dahulu lewat penalti Bruno Fernandes di menit ke-23. Penalti diberikan setelah Anthony Martial dilanggar Diallo di kotak 12 pas PSG.

Skor tersebut bertahan hingga babak pertama selesai.

PSG baru bisa menyamakan skor di menit ke-55. Martial melakukan gol bunuh diri ke gawang MU setelah salah mengantisipasi sundulan Neymar.

Namun kelengahan PSG di menit akhir harus dibayar mahal. Pada menit ke-87, Marcus Rashford membuat MU pulang dengan tiga poin lewat golnya.

Saksikan Video Liga Champions di Bawah Ini

Ogah Cari Alasan

Pemain PSG, Layvin Kurzawa, berebut bola dengan pemain Manchester United, Anthony Martial, pada laga Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Rabu (21/20/2020). MU menang dengan skor 2-1. (AP/Michel Euler)

Kimpembe menegaskan, ia menolak mencari alasan di balik kekalahan tersebut. Menurutnya, PSG semata-mata kalah karena bermain buruk.

"Kami gagal memanfaatkan peluang. Kami terlambat kembali ke pertahanan. Hal-hal seperti itu yang fatal. Kami hanya bisa menyalahkan diri kami sendiri," katanya.