Barcelona Bisa Berubah Pikiran soal European Super League

Barcelona berpotensi untuk berubah pikiran soal keikutsertaan di European Super League atau Liga Super Eropa.

oleh Defri Saefullah diperbarui 20 Apr 2021, 21:19 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2021, 20:30 WIB
Joan Laporta
Joan Laporta sempat menentang digelarnya European Super League atau Liga Super Eropa (AFP)

Liputan6.com, Barcelona- Barcelona masuk dalam daftar 12 klub yang kabarnya mendukung European Super League (ESL). Namun seperti dilansir Marca, Presiden Barcelona, Joan Laporta dikabarkan berpotensi berubah pikiran soal ini.

Barcelona bersama Real Madrid, Olympique Lyon, Manchester City, Chelsea, Manchester United, AC Milan, Inter Milan, Juventus dan beberapa klub lainnya tertarik untuk gabung European Super League. Namun ide ikut ESL berasal dari presiden Barcelona sebelumnya Josep Maria Bartomeu.

Joan Laporta di masa kampanyenya mengungkapkan tidak sepakat dengan ESL. Dia juga tak terlibat dalam persetujuan soal ini.

"Saya pikir European Super League akan membunuh industri sepak bola," kata Joan Laporta saat itu.

"Ini hanya membicarakan soal uang. Namun ini hanya opini pribadi saya dan itu berdasarkan apa yang saya baca," ujar presiden Barcelona itu menambahkan.

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

Uang bukan Segalanya

Joan Laporta
Joan Laporta kembali menjadi presiden Barcelona (AFP)

Laporta mengatakan uang bukan segalanya di sepak bola. Itulah mengapa dia kurang sepakat dengan ESL.

Laporta di sisi lain, ada alternatif lain untuk gantikan ESL. Dia mencontohkan diperluasnya Piala Dunia Klub dan Piala Dunia digelar dua tahun sekali.

"Saya punya informasi yang sedikit bagaimana ESL akan diatur. Namun saya ada di posisi kalau uang bukan segalanya," katanya.

 

Hambat Kontrak Messi

FOTO: Selebrasi Pemain Barcelona usai Menjuarai Copa Del Rey, Gerard Pique Gunting Jaring Gawang
Striker Barcelona, Lionel Messi, mengangkat trofi usai menjuarai Copa del Rey di Stadion Olimpico de Sevilla, Minggu (18/4/2021). Barcelona menang 4-0 atas Athletic Bilbao. (AFP/Cristina Quicler)

 

Di sisi lain, Barcelona bisa menghambat kontrak baru untuk Lionel Messi kalau setuju gabung. Soalnya Messi pasti ogah kalau dirinya dilarang membela Timnas Argentina akibat ikut ESL.

Ini bisa jadi alasan Messi hengkang. PSG diantara klub yang tidak masuk dalam ESL.

Posisi di Klasemen

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya