Hasil Panahan Olimpiade Tokyo 2020 : Diananda / Ega Lolos ke Perempat Final usai Kalahkan Pasangan Kuat Dunia

Pasangan Indonesia Diananda Choirunisa / Riau Ega Salsabila menyingkirkan wakil Amerika Serikat Brown Mackenzie / Ellison Brady di perdelapan final cabang panahan Olimpiade Tokyo 2020.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 24 Jul 2021, 14:11 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2021, 09:19 WIB
Panahan - Olimpiade Tokyo 2020
Lapangan Yumenoshima Park di Tokyo, Jepang, tempat pertandingan cabang panahan Olimpiade Tokyo 2020. (AP Photo/Charlie Riedel)

Liputan6.com, Tokyo - Diananda Choirunisa / Riau Ega Salsabila secara mengejutkan lolos ke perempat final cabang panahan nomor campuran Olimpiade Tokyo 2020. Pasangan Indonesia ini menyingkirkan wakil Amerika Serikat Brown Mackenzie / Ellison Brady lewat pertandingan menegangkan dengan skor 5-4.

Bertanding di Yumenoshima Park Field, Tokyo, Jepang, Sabtu (24/7/2021) pagi WIB, Diananda / Ega tampil dengan penuh percaya diri. Pasangan ini memenangkan dua set awal setelah unggul 37-34 dan 36-33 untuk memimpin 4-0. Dia dua set ini, Ega meraih poin sempurna, yakni 10.

Di set ketiga, Diananda / Ega berpeluang untuk memenangkan pertandingan. Sayang, Diananda cuma meraih tujuh poin pada kesempatan kedua sehingga Indonesia takluk 33-34 dan Amerika memperkecil skor menjadi 2-4.

Di set keempat, pertandingan kembali berlangsung ketat. Ega kembali mencetak 10 poin. Namun, poin itu tidak mampu menghindari dari kekalahan 36-37 dari Brown / Ellison.

Pada set penentuan, Brown / Ellison yang mendapat kesempatan pertama hanya mampu mencetak 8 dan 10 poin. Sedangkan Diananda dan Ega meraih poin sempurna, yaitu sama-sama 10. Indonesia pun menang dengan skor 5-4 dan lolos ke perempat final.

 

 

Saksikan Video Olimpiade Tokyo 2020 di Bawah Ini

Langganan medali Olimpiade

Ilustrasi Panahan Olimpiade Tokyo 2020
Ilustrasi Panahan Olimpiade Tokyo 2020 {Liputan6.com/Abdillah)

Sekadar informasi, Elisson adalah langganan meraih medali Olimpiade. Meski belum pernah merasakan medali emas, dia setidaknya sudah mengantongi tiga medali Olimpiade.

Pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, pemanah berusia 32 tahun ini merebut medali perak nomor beregu putra dan medali perunggu nomor tunggal putra. Selan itu, dia juga meraih medali perak nomor beregu putra pada Olimpiade 2012 London dan medali emas Kejuaraan Dunia 2019 di nomor tunggal putra.

Bukan hanya langganan medali Olimpiade, Elisson saat ini juga tercatat sebagai pemegang rekor dunia. Dia memecahkan rekor dunia dengan torehan 702 poin saat babak penentuan peringkat tunggal putra pada Pan American Games 2019.

Elisson memecahkan rekor dunia milik pemanah Korea Selatan, Kim Woo-jin, yang mencetak 700 poin pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro.

Infografis

Infografis Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020
Infografis Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya