Liputan6.com, Paris - Georginio Wijnaldum mengakui dirinya kurang bahagia di PSG. Pasalnya, Wijnaldum jarang dimainkan oleh pelatih Mauricio Pochettino.
"Saya tidak bisa mengatakan saya benar-benar bahagia karena situasinya tidak seperti yang saya inginkan," kata Wijnaldum seperti dilansir Sportskeeda.
Baca Juga
Wijnaldum pindah dari Liverpool ke PSG di bursa transfer awal musim ini. Pernah menjadi tulang punggung di Liverpool, Wijnaldum justru lebih banyak duduk di bangku cadangan saat berkostum PSG.
Advertisement
Menurut catatan statistik, Wijnaldum baru bermain 11 kali di semua kompetisi bagi PSG. Dari jumlah itu, Wijnaldum hanya turun sebagai pemain utama sebanyak enam kali.
Padahal, Wijnaldum hampir selalu menjadi pilihan utama di Liverpool. Lima musim berkostum Liverpool, Wijnaldum bermain 237 kali dan mencetak 22 gol.
Di PSG, Wijnaldum kalah bersaing dengan Marco Verratti dan Idrisa Gueye. Keduanya selalu menjadi andalan Pochettino di lini tengah.
"Saya sering bermain dalam beberapa musim terakhir, selalu bugar dan berlatih bagus. Ini sesuatu yang berbeda dan saya butuh adaptasi," katanya.
Â
Enggan Menyerah
Lebih lanjut, Wijnaldum pun mengaku enggan menyerah. Ia mengaku tetap optimistis dan bekerja keras.
"Inilah sepak bola dan saya harus belajar menghadapinya. Saya seorang petarung. Saya harus tetap optimistis dan bekerja keras untuk membalikkan keadaan," katanya.
Advertisement
Kontrak Hingga Juni 2024
Wijnaldum menurut situs transfermarkt terikat kontrak dengna PSG hingga Juni 2024. Ia memiliki klausul transfer senilai 30 juta euro.
Wijanaldum bergabung dengan PSG usai kontraknya habis bersama Liverpool. Ia menjadi salah satu dari lima pemain yang didatangkan PSG di bursa awal musim ini selain Sergio Ramos, Achraf Hakimi, Gianluigi Donnarumma, dan Lionel Messi.