Liputan6.com, Jakarta - Indonesia Wushu All Games 2021 berlangsung pada 8 hingga 11 Desember 2021 di Istora Senayan, Jakarta. Ketua PB Wushu Indonesia (WI) Airlangga Hartarto berharap, kejuaraan ini dapat memunculkan tempat latihan wushu yang terpusat di Jakarta.
"DKI Jakarta punya banyak fasos dan fasum. Kemarin kita sudah petakan. Jadi kalau fasos fasumnya dikasih, sehingga atlet-atlet wushu bisa berlatih dan ada pelatnas yang terpusat," kata Airlangga.
Ada empat event yang dipertandingkan pada Indonesia Wushu All Games 2021. Keempatnya adalah Final Stage Sirkuit Nasional (Series) Taolu Junior, Kejuaraan Nasional Sanda Pra Junior dan Junior, Kejuaraan Open Wushu Taolu Senior, dan Kejuaran Open Wushu Kungfu-Wingchun.
Advertisement
Airlangga mengatakan, wushu termasuk ke dalam olahraga yang ada di Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Target panjang pun sudah dicanangkan wushu yakni Olimpiade 2032.
"Sekarang atlet kita di bawah 20 tahun yang yunior sehingga bisa dipersiapkan Indonesia mendapat emas di 2032," kata pria yang juga politisi partai Golkar tersebut.
Disambut Baik
Sementara itu, Gede Sarjana selaku Ketua Panitia Pelaksana menuturkan kejuaraan Indonesia Wushu All Games 2021 mendapat sambutan baik dari seluruh sasana wushu di Indonesia.
"Hasilnya, PB Wushu Indonesia mendapatkan atlet-atlet junior yang berpotensi untuk disaring kembali. Dari event ini akan dipilih untuk diterjunkan di kejuaraan dunia wushu 2022," kata Gede.
Para peserta yang tampil di Indonesia Wushu All Games 2021 sudah melalui proses seleksi awal. Nantinya, mereka akan diambil kembali dengan sistem pengumpulan poin dan peringkat masing-masing atlet.
"Dari taolu senior ada 85 atlet putra-putri yang diikuti 11 provinsi, wing chun 71 atlet yang diikuti 7 provinsi, serta 8 sasana, total atlet berjumlah 444 orang," katanya.
Advertisement