Liputan6.com, Jakarta- Atlet atletik Indonesia Robby Sianturi terus berlatih menghadapi ajang multievent yang akan berlangsung tahun 2023. Peraih perunggu pada PON XX Papua 2022 itu bertekad terus mengukir prestasi di dalam dan luar negeri.
Selain latihan, Robby juga memperhatikan betul perlengkapan bertanding dan berlatihnya. Robby mengaku sangat berhati-hati dalam pemilihan sepatu lari.
Baca Juga
Menurut Robby, dia mengandalkan sepatu yang bisa menjaga stabilitas gerakan tumpuan kaki saat sedang lari. Dengan demikian Robby bisa menghindari dari kemungkinan mengalami cedera.
Advertisement
Berdasarkan penelitian, sebenarnya bukan aktivitas berlari yang menyebabkan seseorang mudah cedera, penyebab yang paling utama adalah banyaknya pelari yang tidak menggunakan sepatu yang tepat.
Robby pun menyambut baik kehadiran Asics Gel Kayano 29 di Indonesia. “Stabilitas gerakan tumpuan kaki merupakan hal utama dalam saya berlari. Sehingga kehadiran sepatu terbaru Gel Kayano 29 menjadi jawaban yang mampu memberikan kontrol dan stabilitas untuk menjaga irama gerakan berlari saya dan untuk menghindari ketidakstabilan pada saat saya berlari," kata Robby Sianturi kepada awak media berapa waktu lalu.
Naik Daun
Lari sendiri sedang naik daun di Indonesia dan berbagai negara di dunia. Terutama sejak pandemi virus corona Covid-19. Kesadaran masyarakat generasi saat ini untuk berolahraga menjadi semakin meningkat setelah masa pandemi ini. Lari jadi solusi karena dapat dilakukan sendiri.
Sayangnya di tengah meningkatnya popularitas lari, banyak yang salah salah dalam memilih sepatu karena hanya mengikuti tren saja.
Advertisement
Jawaban
Gel Kayano 29 sendiri menjawab fenomena yang sedang digemari tersebut dengan memberikan stabilitas, kontrol, dan juga dibekali penambahan bantalan Midsole atas serta kelenturan kerangka sepatu yang telah dimodifikasi dengan teknologi mutakhir yaitu FF Blasttm Plus dan Litetrusstm.
"Gel Kayano 29 adalah sepatu lari yang stabil dan dapat mendukung rutinitas lari berjarak apa pun. juga menawarkan kelenturan rajutan pada bagian atas yang dirancang khusus, terbuat dari bahan campuran kulit, kanvas, dan nylon, untuk membantu mengurangi material yang diperlukan dibandingkan dengan model sebelumnya," tutur Sota Fukushima, President Director Asics Indonesia.