Manajer MU Sudah Tak Sabar Menunggu Performa Terbaik Jadon Sancho

Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United atau MU Erik ten Hag mengakui sudah tidak sabar menunggu Jadon Sancho kembali beraksi. Namun, pelatih asal Belanda itu tidak bisa memaksakan pemainnya segera menemukan performa terbaiknya.

Setelah bergabung dengan MU dari Borussia Dortmund pada Juli 2021, Sancho kesulitan untuk menyamai performa yang ia nikmati untuk klub Jerman tersebut.

Dalam 137 penampilan untuk Dortmund, dia mencatat 50 gol dan 64 assist. Namun, selama bersama MU, dia hanya mencatatkan delapan gol dan empat assist dalam 52 pertandingan.

Sancho tidak tampil untuk Setan Merah sejak 22 Oktober 2022 lalu. Dia tengah memulai proses yang diharapkan akan mengembalikannya ke performa terbaiknya.

Pemain berusia 22 tahun itu baru-baru ini mengikuti kamp pelatihan individu di Belanda. Setelah kembali ke Inggris, Sancho terus berlatih jauh dari tim utama.

Berbicara menjelang pertandingan putaran ketiga Piala FA melawan Everton, Sabtu dini hari nanti (7/1/2023), Ten Hag menyatakan kehilangan kesabaran atas ketidakhadiran Sancho.

"Saya ingin Jadon kembali secepat mungkin," kata manajer United itu kepada wartawan. "Tapi saya tidak bisa memaksakan proses ini. Saya akan melakukan semua yang ada dalam kekuatan saya, tetapi beberapa proses tidak bisa Anda paksakan dan ini adalah salah satunya.

“Jadi saya harus menunjukkan kesabaran, meskipun saya tidak memiliki kesabaran karena kami memiliki sedikit peluang di lini depan, pemain yang tersedia dan mampu memberikan kontribusi.

“Kami memiliki beberapa rintangan yang harus diambil, tapi saya pikir dia berada di arah yang baik. Saat ini dia tidak cukup fit, secara fisik. Tapi fisik juga berhubungan dengan mental. Tapi sekarang dia membuat kemajuan yang bagus.

Selain mengomentari kemajuan Sancho, Ten Hag mengakui bahwa dia ingin meraih Piala FA, karena Setan Merah memulai pencarian mereka untuk memenangkan trofi untuk ke-13 kalinya.

"Memenangkan trofi adalah sesuatu yang hebat. Itu akan memberi Anda pengalaman dan membantu Anda memenangkan lebih banyak gelar dan lebih banyak trofi - mungkin juga trofi yang lebih besar, itu memang benar.

“Jadi pertama-tama Anda harus melampaui batas dan mendapatkan pengalaman itu, karena selalu pemain yang sama yang selalu memenangkan trofi dan itu bukan kebetulan.

“Bagi saya, piala selalu istimewa. Saya tahu di Inggris, Piala FA memiliki harapan yang lebih tinggi, standar yang lebih tinggi daripada di Belanda, tetapi saya juga menyukai piala di Belanda, liga yang berbeda.

"Dalam tidak begitu banyak pertandingan, Anda bisa mencapai banyak hal, dan Anda harus keluar sebagai pemenang, ini mungkin jika Anda bermain replay tapi kemudian setelah dua itu adalah KO dan saya suka itu."

United tanpa Sancho, Axel Tuanzebe dan Donny van de Beek untuk pertandingan Jumat, sementara Anthony Martial dan Antony diragukan.