Demam Basket di Indonesia, 3x3 Turut Dipertandingkan di IASF 2023

Bola basket 3x3 akan turut dipertandingkan di Indonesia Auto Speed Festival 2023 yang digelar di Sirkuit Sentul.

oleh Thomas diperbarui 22 Agu 2023, 20:20 WIB
Diterbitkan 21 Agu 2023, 04:16 WIB
Indonesia Auto Speed Festival 2023 digelar 1-3 September 2023
Indonesia Auto Speed Festival 2023 digelar 1-3 September 2023

Liputan6.com, Jakarta- Olahraga bola basket di Indonesia sedang naik daun. Indonesia menjadi tuan rumah Piala Asia dan Piala Dunia Bola Basket 2023. Prestasi timnas basket Indonesia baik putra dan putri juga sangat luar biasa dengan meraih emas SEA Games untuk pertama kalinya.

Piala Dunia Bola Basket 2023 atau FIBA World Cup 2023 akan berlangsung di Indonesia Arena mulai 25 Agustus 2023. Yang terbaru timnas putri basket Indonesia sukses mejuarai FIBA Women’s Asia Cup 2023 Division B.

Demam basket di Indonesia ini membuat panitia Indonesia Auto Speed Festival (IASF) 2023 memutuskan turut menggelar pertandingan bola basket 3x3 di sela-sela ajang otomotif yang berlangsung pada 1-3 September 2023 di Sentul International Circuit, Bogor.

"Kami juga akan menggadakan bola basket 3x3 di IASF 2023. Karena bola basket sedang naik daun saat ini. Basket 3x3 ini memadukan olahraga dan hiburan," ujar ketua panitia IASF Arief.

"Apa hubungannya? Karena kita sebut acara ini festival jadi akan ada olahraga non otomotif. Ini juga untuk menarik komunitas basket untuk tahu lebih dalam soal otomotif. Kompetisi 3x3 kami ini tidak masuk ranking FIBA tapi kami memakai sistem pertandingan yang diterapkan FIBA," lanjut Arief.

IASF 2023 sendiri menghadirkan berbagai cabang olahraga otomotif yang diikuti lebih dari 300 pembalap, serta berbagai aktivitas festival lainnya. Untuk cabang olahraga otomotif yang akan dipentaskan adalah drag race, sprint rally, offroad racing, touring, time rally, time attack dan celebrity hotlap.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kegiatan Seru di IASF 2023

Kompetisi drag race akan terbagi dalam beberapa kelas, antara lain Bracket 201 M, Pro Modified 201 M, Modified Stock 201 M, Diesel Power 201 M, Supporting 201 M, Bracket 402 M, Poin A VW, Poin B VW, dan kelas Harley Davidson.

Sedangkan Sprint Rally terbagi dalam Group F (sedan 2WD), Group R (rear clutch), dan Group J (Jeep). Untuk offroad racing, terbagi dalam kelas 1.000 CC karburator, kelas Under (1000-2500 CC), serta kelas Upper (2501-5000 CC) termasuk UTV. Sementara touring, terdiri dari European Touring Car Championship, Indonesia Retro Race Championship, dan One Make Race Marcedes Championship. Sedangkan time attack - celebrity hotlap antara lain terdiri dari JDM, Rally Sedan, Europe Car, dan Super Car,

IASF tidak hanya menyuguhkan adu kencang di lintasan atau sebatas dunia motorsport. Namun juga dibalut dengan kegiatan gathering antar komunitas otomotif dan pegiat balap, autosport entertainment, kuliner dengan mengajak UMKM berpartisipasi, bursa aksesori dan onderdil, camper van di sekitar lintasan dengan penyediaan pitch/lahan campervan, hingga tidak kalah menarik, adu kinclong atau auto contest (vote by guest) dari display mobil berkategori klasik-retro.

Secara umum, latar belakang dari kegiatan ini adalah kami dari kalangan pegiat event otomotif yakni Gazpoll dan JSS ingin menyuguhkan ke masyarakat otomotif Indonesia, bahwa event otomotif itu bukan secara eksklusif milik kalangan tertentu saja, namun menyentuh semua lapisan pecinta otomotif hingga pengusaha kecil menengah yang bisa ikut ambil bagian secara langsung.

Pada IASF 2023, MB Club Indonesia juga akan melaksanakan beberapa kegiatan seperti menggelar parade 1.000 Mercy yang akan melintas dalam Sirkuit Sentul. 


Dukungan IMI

Ketua Ikatan Motor Indonesia Bambang Soesatyo sangat mendukung kegiatan IASF 2023 ini. Menurutnya event ini bisa mempererat silaturahmi anak bangsa terlebih di tengah kondisi politik yang mulai memanas karena Pemilu dan Pemilihan Presiden tahun 2024.

"Event dan komunitas otomotif ini bagus sekali karena siapa saja bisa ikutan dan berkumpul bersama tak peduli apa latar belakang agama, suku, ras hingga pilihan politiknya. Ini juga membuka peluang untuk UMKM baik yang berjualan makanan di lokasi sampai pedagang kaos yang akan dipesan oleh peserta," turut Bamsoet.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya