Menpora Pastikan Stadion GBT Surabaya 95 Persen Siap Gelar Opening Ceremony Piala Dunia U-17 2023

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo memastikan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya sudah 95 persen siap untuk menggelar opening ceremony Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November.

Sebagaimana diketahui, Kota Pahlawan menjadi salah satu host city penting di FIFA U-17 World Cup 2023. Selain menjadi markas Timnas Indonesia U-17 selama mengarungi fase grup, Stadion GBT juga akan menjadi saksi dibukanya turnamen sepak bola muda bergengsi dunia.

Opening ceremony Piala Dunia U-17 rencananya digelar sebelum kick-off pertandingan yang mempertemukan skuad Garuda Asia dengan Ekuador, 10 November 2023.

Menpora Dito Ariotedjo yang sudah melakukan kunjungan bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun memastikan Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya sudah dalam keadaan siap untuk menjadi venue pertandingan sekaligus pembukan FIFA U-17 World Cup.

"Untuk U-17, kemarin saya dan Pak Erick Thohir sudah ke GBT (Gelora Bung Tomo). Kita melihat karena GBT akan menjadi tempat opening ceremony," tuturnya saat ditemui awak media di Gedung Kemenko Marves, Jakarta Pusat, pada Selasa (31/10/2023).

"Kita lihat sendiri bahwa persiapannya sudah 95 persen. Jadi, sudah siap untuk menyelenggarakan (Piala Dunia U-17 2023), begitu pula dengan di JIS dan Manahan," sambung menteri berusia 33 tahun tersebut.

FIFA World Cup U-17 Indonesia bisa disaksikan di Indosiar dan SCTV. Bisa nonton Live 52 pertandingan lengkap hanya di Vidio. Best match di Moji dan Mentari, serta melalui Nex Parabola.

Selaras dengan pernyataan Menpora, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono juga mengungkap kesiapan venue jelang penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023.

Menurutnya, seluruh stadion sudah tuntas direnovasi dan bakal siap digunakan sebagai lokasi pertandingan negara-negara peserta FIFA U-17 World Cup edisi ini.

"Semua penyiapan stadion untuk Piala Dunia U-17 sudah selesai. Semua sudah siap dimanfaatkan," ujar Basuki, seperti dilansir dari rilis yang diterima Liputan6.com.

Kendati sudah siap dari segi venue, peralatan penunjang Piala Dunia U-17 2023 belum seluruhnya tersedia di Tanah Air.

Teknologi VAR alias Video Assistant Referee yang rencananya dipakai dalam pertandingan belum kunjung dipasang. Padahal, FIFA U-17 World Cup akan bergulir kurang dari dua minggu ke depan.

Menpora Dito Ariotedjo pun mengungkap alasan VAR hingga kini belum terpampang di stadion Piala Dunia U-17. Menurutnya, peralatan untuk teknologi itu baru akan dihadirkan oleh FIFA mendekati haru pelaksanaan turnamen.

"Kalau VAR itu dari teknologinya FIFA yang bawa. Nampaknya itu akan dihadirkan menjelang pertandingan, tapi nanti saya akan meng-cross-check kembali," ujarnya di seusai menghadiri acara di Kemenko Marves, Jakarta Pusat.