Liputan6.com, Jakarta Pemain Manchester United yang tengah dipinjamkan ke Getafe, Mason Greenwood, baru-baru ini mendapat tawaran mencengangkan. Manajer Timnas Jamaika Heimir Hallgrimsson membuka peluang bagi pesepak bola berusia 22 tahun untuk bermain di skuadnya.
Seperti diketahui, Greenwood memang sudah lama absen dari panggung internasional. Dia baru debut di Timnas Inggris pada September 2020 dan hanya sekali mencatatkan penampilan bersama tim asuhan Gareth Southgate.
Setelahnya Mason Greenwood terlilit skandal yang memaksa dia menepi cukup panjang dari lapangan hijau. Sang pemain tak bisa membela Manchester United sejak Januari 2022 lantaran dituduh melakukan penyerangan dan percobaan pemerkosaan terhadapmantan kekasihnya.
Advertisement
Pihak berwenang sejatinya telah mencabut dakwaan atas Mason Greenwood pada Februari 2023. Akan tetapi, pihak Manchester United tetap memutuskan pemuda Inggris perlu melanjutkan karier di luar Old Trafford sementara waktu.
Football Transfers juga mengeklaim sang pemain kemungkinan tak akan mendapat lagi panggilan untuk bermain di bawah Southgate. Padahal, performanya cukup menjanjikan di Getafe, sementara Timnas Inggris bakal tampil di ajang Euro 2024 pertengahan tahun ini.
Bisa Pindah ke Jamaika
Manajer Timnas Jamaika Heimir Hallgrimsson pun menyodorkan jalan keluar bagi Mason Greenwood jika ingin kembali berkiprah di panggung internasional. Dia bisa saja beralih memperkat The Reggaeboyz alih-alih mencari celah untuk dipanggil lagi oleh The Three Lions.
Mengutip laporan Football Transfers, Greenwood memang masih memenuhi syarat untuk bermain dengan Timnas Jamaika lewat jalur ayahnya, meski sudah pernah mencatatkan satu penampilan bersama Inggris.
Pesepak bola kelahiran 2001 hanya perlu menyatakan janji setia kepada Jamaika agar bisa menjadi bagian dari skuad racikan Heimir Hallgrimsson.
Advertisement
Pelatih Jamaika Terbuka pada Kedatangan Greenwood
Pelatih Timnas Jamaika sendiri sudah menyatakan kesediaannya menampung Mason Greenwood apabila sang pemain tertarik hijrah ke negara Karibia. Juru taktik berusia 56 tahun malah menyebut dirinya sangat ingin memiliki Greenwood dalam skuadnya.
"Saya benar-benar tidak suka membicarakan skenario 'bagaimana jika... (sesuatu hal terjadi)'. Namun, tentu saja (kepindahan Greenwood) muncul di benak kami," kata Hallgrimsson kepada Athletic, dilansir dari Football Transfers.
"Saya ingin sekali memiliki dia di tim saya. Seperti halnya semua pelatih, saya berharap memiliki pemain terbaik dalam skuad. Namun, semua itu bergantung pada sang pemain sendiri, apakah dia ingin melakukannya atau tidak," sambung manajer Timnas Jamaika.
Masa Depan Greenwood di MU
Sementara itu di level klub, masa depan Mason Greenwood juga masih belum jelas. Beberapa klub LaLiga digadang-gadang tertarik menampung jasanya apabila dia dibuang oleh Manchester United di bursa transfer musim panas 2024.
Investor baru Setan Merah Sir Jim Ratcliffe sempat dikabarkan membuka peluang bagi sang pemain untuk kembali ke Old Trafford. CEO INEOS bersama timnya konon akan segera membuat keputusan soal pemuda Inggris sebelum memasuki jendela transfer pertengahan tahun ini.
Advertisement