Gara-Gara Manchester United, Mason Greenwood Terancam Sepi Peminat di Musim Panas 2024

Liputan6.com, Jakarta - Mason Greenwood terancam sepi peminat di bursa transfer musim panas 2024. Hal itu menyusul label harga terlalu tinggi yang dipasang Manchester United untuk calon pembeli pesepak bola berusia 22 tahun.

Seperti diketahui, Greenwood sementara ini sedang tidak melanjutkan karier di Old Trafford. Dia dipinjamkan ke Getafe sejak pertengahan tahun 2023, menyusul skandal yang pernah membelitnya kala masih berseragam MU.

Adapun Mason Greenwood pernah dituduh melakukan kekerasan dan percobaan pemerkosaan, sehingga ditangkap oleh pihak berwenang pada Januari 2022. Setan Merah lantas memutuskan untuk memarkir dia dan tak memberinya kesempatan bermain bersama skuad MU.

Tuduhan terhadap Greenwood sejatinya telah dicabut per Februari 2023. Manchester United juga sempat mengadakan penyelidikan internal guna mempertimbangkan potensi mengintegrasikan kembali pemain Inggris ke tim utama.

Sayangnya, reaksi keras yang yang ditunjukkan kepada pihak klub membuat MU mengurungkan niatnya untuk mempertahankan Greenwood. Pesepak bola kelahiran 2001 diasingkan secara halus ke klub LaLiga Getafe melalui kesepakatan pinjaman berdurasi satu tahun.

Menariknya Mason Greenwood justru tampil ciamik bersama klub barunya di Spanyol. Pesepak bola asal Inggris sanggup menyumbangkan 8 gol dan 5 assists dari total 27 penampilan di semua kompetisi 2023/2024 untuk Getafe.

Kiprah menjanjikan tersebut membuat Greenwood santer dikabarkan masuk dalam radar incaran klub-klub papan atas LaLiga mendekati bursa transfer musim panas 2024.

Barcelona sempat digadang-gadang tertarik menyewa jasa pemain kelahiran 2001. Rival Liga Spanyol Atletico Madrid juga dikabarkan ikut mengantre mendapatkan tanda tangan Greenwood lantaran sang pemain menjadi subjek kekaguman manajemen senior di Wanda Metropolitano.

Sayangnya, transfer permanen Mason Greenwood menuju klub LaLiga terancam batal musim panas ini. Laporan Metro mengungkap label harga 51,3 juta poundsterling atau sekitar 60 juta euro yang dipasang MU menjadi penyebabnya.

Atletico Madrid merasa permintaan Setan Merah untuk Greenwood itu cenderung keterlaluan. Pendapat serupa juga dimiliki oleh Barcelona, yang juga menyimpan keinginan mengangkut striker MU musim depan.

Masih merujuk pada pemberitaan Metro, Direktur Olahraga Barcelona Deco sebenarnya sudah sempat bertemu dengan petinggi Manchester United belum lama ini untuk membahas ketertarikan klub raksasa Catalan.

Blaugrana diklaim mengonfirmasi minat mereka untuk merekrut Greenwood dari Old Trafford, tetapi menegaskn pihaknya tak akan mampu menjangkau nilai yang diminta Setan Merah.

Kabar tersebut tak ayal membuat masa depan Mason Greenwood nampak muram. Pasanya, pemain berusia 22 tahun sudah santer dikabarkan ogah balik ke Manchester United musim depan.

Laporan menyebut Greenwood merasa kurang mendapat dukungan di Old Trafford. Dia lebih ingin bertahan di LaLiga dan enggan mendapat terlalu banyak tekanan atau pengawasan jika kembali ke Liga Inggris dalam waktu dekat.