Tiga Pecatur Pelatnas Unjuk Gigi di Babak 8

Hasil bagus diperoleh oleh Muhamad Ervan, Masruri Rahman dan Irene Kharisma Sukandar di babak 8.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Okt 2013, 01:40 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2013, 01:40 WIB
irene-kharisma-sukandar--131016a.jpg
Tiga pecatur pelatnas SEA Games yaitu Mohamad Ervan, Masruri Rahmad dan Irene Kharisma Sukandar berhasil unjuk gigi di babak 8 Indonesia Open Chess Championship (IOCC) 2013 di Hotel Grand Sahid, Selasa (15/10/13) malam. Ketiga pecatur ini berhasil menang atas lawan-lawannya sehingga bisa mengatrol poin.

Women Grand Master (WGM), Irene Kharisma Sukandar misalnya berhasil menjungkalkan International Master (IM) Emanuel Senador asal Filipina. Sedangkan Ervan berhasil mengalahkan pecatur asal Rusia Alexander Cherniaev. Kemenangan ini pun mengatrol posisi Ervan yang kini berhasil mengoleksi 5 poin.

Satu pecatur pelatnas lainnya yang merebut kemenangan adalah Masruri Rahman yang mengalahkan Richard Bitoon, pecatur asal Filipina dengan ranking 42 di hari yang sama. Ini juga berhasil membuat Rahmad meraih poin 5 secara keseluruhan sampai babak 8 yang dilangsungkan sejak pukul 15.00 di Ballroom Puri Ratna Hotel Grand Sahid.

Sedangkan pecatur andalan Indonesia lainnya yaitu GM Susanto Megaranto ditahan imbang atau remis pecatur Filipina, Darwin Laylo. Begitu juga dengan Dede Lioe yang ditahan imbang pecatur India GN Gopal. Sedangkan tiga pecatur putri yaitu Medina Warda Aulia, Chelsie Sihite dan Dewi AA Citra takluk dari lawan-lawan mereka di babak 8.

Sampai Selasa, GM Aleksey Dreev asal Rusia masih memimpin klasemen pecatur di IOCC. Dia hanya bermain imbang melawan Sandro Mareco di babak 8. Ini membuatnya mengoleksi poin tertinggi: 6,5. Pecatur unggulan lainnya Alexander Moiseenko menang atas Maghami Ehsan dan Surya Shekhtar menang atas Eduardo Iturrizaga.

Kemenangan ini membuat mereka terus menempel Dreev sampai pertarungan berakhir Kamis (17/10/13) nanti. Seperti diketahui, IOCC memperebutkan hadiah untuk juara pertama sebesar 20 ribu dollar atau sekitar Rp 230 juta. (Def)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya