Kurang dari 24 jam lagi, FIFA selaku induk organisasi sepakbola dunia akan menunjuk satu pemain yang pantas meraih penghargaan Ballon d'Or 2013. Dari banyak nama, terpilih tiga kandidat terbaik yakni Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, dan Franck Ribery.
Bagi Messi dan Ronaldo, ajang seperti ini mungkin sudah biasa. Tapi bagi Ribery, ini merupakan kali pertama namanya ada di daftar tiga besar calon peraih gelar pemain terbaik dunia.
Meski baru pertama kali, Ribery bukannya tanpa peluang. Gelandang asal Prancis itu memiliki modal bagus karena bisa mengantarkan Bayern Muenchen juara Liga Champions musim 2012-2013 lalu.
Di musim yang sama, Ribery juga membawa Muenchen juara di dua ajang lainnya yakni Bundesliga dan DFB Pokal. Ia bahkan ikut mempersembahkan trofi Piala Dunia Antarklub yang sukses diraih Muenchen pada Desember 2013 lalu.
Berkat prestasinya tersebut, Ribery berhasil mendapatkan gelar sebagai pemain terbaik Eropa 2013. Hal itu setidaknya dapat membuktikan Ribery tak kalah kualitas dari Messi yang semakin gemilang bersama Barcelona dan Ronaldo yang kian menakutkan saat berperan sebagai striker Real Madrid.
Sebelum sukses bersama Muenchen, Ribery sempat membela klub-klub Prancis seperti US Boulogne, Ales, Stade Brestois 29, Metz, dan Marseille. Meski tak mampu meraih gelar bergengsi saat masih berada di negaranya, penampilan Ribery tetap disorot oleh banyak klub raksasa Eropa.
Pemain yang kini berusia 30 tahun itu baru bergabung ke Muenchen pada musim panas 2007 lalu. Ia direkrut dari Marseille dengan harga 25 juta Euro. Uang yang dikeluarkan Muenchen untuk membawa sang pemain tak sia-sia karena Ribery langsung memberikan kontribusi postif pada musim pertamanya.
Berada satu tim dengan Bastian Schweinsteiger, Oliver Kahn, Philipp Lahm, Lukas Podolski, dan Miroslav Klose sepertinya memberikan pengaruh besar pada karier Ribery. Tanpa kesulitan berarti, ia bisa beradaptasi dengan gaya permainan FC Hollywood. Gelar juara Bundesliga dan DFB Pokal akhirnya berhasil digenggam Ribery di musim pertamanya.
Melihat catatan karier Ribery, FIFA tentunya tak layak meremehkan pemain berpostur 170 cm tersebut. Dengan segala bakat dan prestasi yang dimilikinya, rasanya pantas bagi seorang Franck Bilal Ribery untuk mendapatkan gelar kehormatan Ballon d'Or 2013. (*dari berbagai sumber/Vin)
Baca Juga:
Ballon d'or 2013, Akankah Messi Lagi dan Lagi?
Dapat Dukungan Legenda, Ronaldo Sabet Ballon d'or Tahun ini?
Jelang Gala Ballon d'Or, Fans Barca Lecehkan Ronaldo
Bagi Messi dan Ronaldo, ajang seperti ini mungkin sudah biasa. Tapi bagi Ribery, ini merupakan kali pertama namanya ada di daftar tiga besar calon peraih gelar pemain terbaik dunia.
Meski baru pertama kali, Ribery bukannya tanpa peluang. Gelandang asal Prancis itu memiliki modal bagus karena bisa mengantarkan Bayern Muenchen juara Liga Champions musim 2012-2013 lalu.
Di musim yang sama, Ribery juga membawa Muenchen juara di dua ajang lainnya yakni Bundesliga dan DFB Pokal. Ia bahkan ikut mempersembahkan trofi Piala Dunia Antarklub yang sukses diraih Muenchen pada Desember 2013 lalu.
Berkat prestasinya tersebut, Ribery berhasil mendapatkan gelar sebagai pemain terbaik Eropa 2013. Hal itu setidaknya dapat membuktikan Ribery tak kalah kualitas dari Messi yang semakin gemilang bersama Barcelona dan Ronaldo yang kian menakutkan saat berperan sebagai striker Real Madrid.
Sebelum sukses bersama Muenchen, Ribery sempat membela klub-klub Prancis seperti US Boulogne, Ales, Stade Brestois 29, Metz, dan Marseille. Meski tak mampu meraih gelar bergengsi saat masih berada di negaranya, penampilan Ribery tetap disorot oleh banyak klub raksasa Eropa.
Pemain yang kini berusia 30 tahun itu baru bergabung ke Muenchen pada musim panas 2007 lalu. Ia direkrut dari Marseille dengan harga 25 juta Euro. Uang yang dikeluarkan Muenchen untuk membawa sang pemain tak sia-sia karena Ribery langsung memberikan kontribusi postif pada musim pertamanya.
Berada satu tim dengan Bastian Schweinsteiger, Oliver Kahn, Philipp Lahm, Lukas Podolski, dan Miroslav Klose sepertinya memberikan pengaruh besar pada karier Ribery. Tanpa kesulitan berarti, ia bisa beradaptasi dengan gaya permainan FC Hollywood. Gelar juara Bundesliga dan DFB Pokal akhirnya berhasil digenggam Ribery di musim pertamanya.
Melihat catatan karier Ribery, FIFA tentunya tak layak meremehkan pemain berpostur 170 cm tersebut. Dengan segala bakat dan prestasi yang dimilikinya, rasanya pantas bagi seorang Franck Bilal Ribery untuk mendapatkan gelar kehormatan Ballon d'Or 2013. (*dari berbagai sumber/Vin)
Baca Juga:
Ballon d'or 2013, Akankah Messi Lagi dan Lagi?
Dapat Dukungan Legenda, Ronaldo Sabet Ballon d'or Tahun ini?
Jelang Gala Ballon d'Or, Fans Barca Lecehkan Ronaldo