Ribery Gagal Rebut Ballon d'Or, Ini Penyebabnya

Winger Muenchen, Franck Ribery akhirnya gagal mendapatkan trofi pemain terbaik dunia Ballon d'Or yang diumumkan pada Senin (13/1/2014) malam. Ribery kalah dari Cristiano Ronaldo yang berhasil menyabet Ballon d'Or untuk kedua kalinya. Trofi pertama Ronaldo diraih pada 2008 silam.

Ribery seharusnya bisa merebut trofi ini jika saja sistem voting Ballon d'Or tidak berubah pada 2010 lalu. Sejak Ballon d'Or digelar dari 1956-2009, voting dilakukan berdasarkan suara jurnalis olahraga seluruh dunia. Ini kemudian dirubah karena pelatih dan kapten timnas ditambahkan dalam sistem voting.

Dengan sistem baru, Ronaldo akhirnya terpilih menjadi pemain terbaik dunia. Hasilnya bisa berbeda jika hanya jurnalis yang memberikan suara. Terbukti, Ribery memang jauh unggul dari Ronaldo dan Messi berdasarkan voting jurnalis.

Jurnalis seluruh dunia memberi suara untuk Ribery sebanyak 80 suara, Ronaldo 48 dan Messi 31. Jika ditotal berdasarkan urutan pilihan satu, dua dan tiga, Ribery tetap unggul. Ribery rebut 135 suara, Ronaldo 127 dan Messi 123.

Sayang, sistem lama sudah tak dipakai lagi. Ribery pun harus tergusur ke posisi tiga. Ribery bukan satu-satunya yang gagal meraih Ballon d'Or, meski mayoritas di kalangan jurnalis. Pada 2010, Sneijder juga menjadi favorit jurnalis. Tapi Messi yang menjadi pemenang. (Def)

Baca Juga:
Kisah Ronaldo: Sempat Bermasalah dengan Jantung Hingga Gurunya
Boaz Pilih Messi, Jacksen Berikan Suara untuk Ronaldo
Kisah Ronaldo: Bocah Tengil yang Buat Fergie Jatuh Hati