Cek Fakta: Hoaks Video Ujaran Megawati Ingin Ubah Pancasila

Akun Twitter yang mengunggah video Mengawati bakal mengubah Pancasila adalah @Aenuddin5.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 19 Agu 2020, 14:00 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2020, 14:00 WIB
Hoaks Megawati ingin ubah Pancasila
Hoaks Megawati ingin ubah Pancasila. (Twitter/@Aenuddin5)

Liputan6.com, Jakarta - Rabu (19/8/2020), Tim Cek Fakta Liputan6.com, melalui mesin pencari Crowd Tangle, menemukan akun yang mengunggah video sosok Megawati Soekarno Putri dan mengklaim bakal mengubah Pancasila.

Akun Twitter yang mengunggah video Mengawati bakal mengubah Pancasila adalah @Aenuddin5. Berikut narasi yang diunggahnya untuk video Megawati:

"Nih lebih parah, mau merubah Pancasila !!"

Dalam video yang berdurasi 18 detik tersebut, Megawati mengatakan:

"Dengan ilmu baru, itu tidak cocok. Pancasila itu apa? Tidak ada artinya. Kita harus rombak. Kita harus dirikan yang lain sifatnya."

Lalu, benarkah Megawati bakal mengubah Pancasila?

 

Penelusuran Fakta

Pegiat Cek Fakta Liputan6.com
Pegiat Cek Fakta Liputan6.com.

Tim Cek Fakta Liputan6.com mencoba menelusuri video unggahan @Aenuddin5 ke mesin pencari, Google Image. Hasilnya, tim menemukan gambar yang sama.

 

Hasil penelusuran google image Megawati
Hasil penelusuran google image Megawati.

Aslinya, video tersebut pernah dipublikasikan di channel Youtube metrotvews pada 8 Agustus 2019 dengan judul: '(Full) Pidato Politik Megawati di Konges V PDIP 2019 di Bali'. Itu merupakan video saat Megawati, sebagai Ketua Umum PDIP, memberikan pidato pembukaan Kongres V PDIP di Bali, yang dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

 

tangkapan layar youtube
tangkapan layar youtube

Video itu aslinya memiliki durasi 1 jam 6 menit dan 38 detik. Dalam video asli yang disiarkan oleh MetroTV, Megawati sedang memberikan pidato yang mengingatkan bahwa kemerdekaan itu tidak mudah didapat, sehingga tidak diperbolehkan menyia-nyiakan yang telah diperjuangkan para pahlawan. Termasuk jangan mencoba-coba untuk merombak Pancasila.

"Jadi jangan setelah menikmati (kemerdekaan), lalu kita mencoba-coba dengan ilmu baru (menggantikan Pancasila). Itu tidak cocok," ujar Megawati dalam pidatonya di Kongres ke-V PDIP, di Hotel Grand Inna Beach, Bali, Kamis (8/8/2019).

Dalam video tersebut, Megawati menyindir pihak-pihak yang ingin merombak atau mengganti ideologi Pancasila dengan paham lain. Megawati mengajak pihak-pihak itu untuk tidak berkoar-koar di jalanan yang hanya menyengsarakan rakyat.

"'Pancasila itu apa? Tidak ada artinya, kita harus rombak, kita harus dirikan, yang lain sifatnya'. Mari kalau mau seperti itu, saya berkata jangan main di jalanan hanya menyengsarakan rakyat, datang ke DPR," ujarnya.

 

Kesimpulan

Altered dan Missing Context
Altered dan Missing Context (Liputan6.com/Abdillah)

Informasi yang menyebut Megawati ingin mengubah Pancasila adalah salah. Faktanya, Megawati sedang memberikan pidato di Kongres V PDIP tahun lalu, yang mengingatkan bahwa kemerdekaan itu tidak mudah didapat, sehingga tidak diperbolehkan menyia-nyiakan yang telah diperjuangkan para pahlawan.

Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya