Kumpulan Hoaks Kedatangan Tentara China ke Indonesia

Berikut kumpulan hoaks seputar kedatangan tentara China ke Indonesia.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 20 Jul 2023, 15:32 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2023, 12:57 WIB
Tangkapan layar  klaim video tentara China sudah masuk Jakarta untuk membunuh rakyat Indonesia
Klaim video tentara China sudah masuk Jakarta untuk membunuh rakyat Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Hoaks kedatangan tentara China ke Indonesia kerap beredar di media sosial, kabar palsu tersebut dibumbui dengan narasi yang dapat menimbulkan kekhawatiran.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah mendapati sejumlah hoaks seputar kedatangan tentara China, setelah melakukan penelusuran pada sejumlah informasi yang beredar.

Berikut kumpulan hoaks seputar kedatangan tentara China ke Indonesia.

Video Tentara China Masuk Jakarta untuk Bunuh Rakyat Indonesia

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video tentara China sudah masuk Jakarta untuk membunuh rakyat Indonesia, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 16 Juli 2023.

Unggahan klaim video tentara China sudah masuk Jakarta untuk membunuh rakyat Indonesia, menampilkan sejumlah pakaian bermotif loreng hijau sedang digantung.

Dalam video tersebut terdapat narasi sebagai berikut.

"Baju-baju komunis nih, kominis tetnara China nyuci di Kelapa Gading nih. Di loundry kelapa Gading menerima pakaian seragam tentara China.Nih China china ni tuh tuh tentara China ini, nggak tau maksudnya apa ini tentara China nyuci baju di Kelapa Gading ini pasukanya udah banyak ini. Siap perang kayaknya ini, tuh tentara China tuh banyak bajunya nyuci di laundry Kelapa Gading ini, berapa ini satu batalion kayaknya nih."

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"_*TNI Bagmana ini...., ☝🏼TENTARA CINA.. !! Sudah Masuk JKarta...!!ini Kan sudah di Atur Sama Jokowi untuk Membunuh Rakyat indonesia."

Benarkah klaim video tentara China sudah masuk Jakarta untuk membunuh rakyat Indonesia? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com simak hasil penelusurannya di sini....

 

Tentara China Masuk Indonesia Pakai Maskapai Lion Air

Sebuah video yang diklaim tentara China masuk ke Indonesia menggunakan maskapai penerbangan Lion Air beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 2 Februari 2022.

Video berdurasi 25 detik itu memperlihatkan sejumlah orang mengenakan seragam lengkap mirip tentara dan tengah berbaris di sebuah bandara. Terlihat di belakang mereka pesawat Lion Air berwarna putih.

Video itu kemudian dikaitkan dengan kabar bahwa tentara China telah masuk Indonesia menggunakan maskapai Lion Air.

"Sudah terang2an pakai seragam militer? Gila ini beneran......

Tentara Cina sudah masuk Indonesia, tengah malam, untuk Apa.?!? Siap² saja Anak Cucu dijajah Aseng, atau siap jadi Mata² Cina / Pengkhianat bagi Negeri ini.!!!

Mentri Pertahannya Mantan Jendral tapi ngak punya sikap , seolah mereka adalah bagian dari penghianat, Ulama saja di khianati apalagi rakyatnya.Masih banyak yg setia dengan orang Munafik ini," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah beberapa kali direspons oleh warganet.

Benarkah dalam video itu tentara China telah tiba di Indonesia menggunakan maskapai penerbangan Lion Air? Simak dalam artikel berikut ini...

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya