Cek Fakta: Hoaks Video Ahmad Luthfi Bagi-Bagi Uang Rp 10 Juta Usai Menang Pilgub Jateng

Beredar video yang diklaim gubernur terpilih Jawa Tengah 2024, Ahmad Luthfi bagi-bagi uang sebesar Rp 10 juta. Benarkah?

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 30 Des 2024, 19:00 WIB
Diterbitkan 30 Des 2024, 19:00 WIB
Gambar tangkapan layar video yang diklaim gubernur terpilih Jawa Tengah 2024, Ahmad Luthfi bagi-bagi uang sebesar Rp 10 juta. (sumber: Facebook)
Gambar tangkapan layar video yang diklaim gubernur terpilih Jawa Tengah 2024, Ahmad Luthfi bagi-bagi uang sebesar Rp 10 juta. (sumber: Facebook)

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim gubernur terpilih Jawa Tengah (Jateng) 2024, Ahmad Luthfi bagi-bagi uang sebesar Rp 10 juta beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun TikTok pada 2 Desember 2024.

Dalam video tersebut, Luthfi terlihat mengenakan seragam dinas Polri dan sedang berbicara di depan kamera. Pada video itu, Luthfi mengatakan akan membagikan uang sebesar Rp 10 juta sebagai rasa syukur karena sudah memenangkan Pilgub Jateng 2024.

"Assalamualaikum semuanya. Saya Ahmad Luthfi dari Jawa Tengah. Alhamdulillah saya dipastikan menjadi Gubernur Jawa Tengah, untuk mengucapkan rasa syukur atas kemenangan saya, di akun ini. Siapa saja yang menemukan ini akan menerima santunan sebesar Rp 10 juta dari saya dan ini resmi dan akan dipertanggung jawabkan ucapan saya, terima kasih," demikian narasi dalam video tersebut.

Konten yang disebarkan akun TikTok tersebut telah 2.669 kali ditonton dan mendapat 582 komentar dari warganet.

Benarkah dalam video itu Ahmad Luthfi membagikan uang sebesar Rp 10 juta? Berikut penelusurannya.

 

Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.

Caranya mudah:

* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse

* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”

* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”

* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya

 

Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6
CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim gubernur terpilih Jawa Tengah 2024, Ahmad Luthfi bagi-bagi uang sebesar Rp 10 juta. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah video tersebut ke situs pendeteksi AI, hivemoderation.com.

Hasilnya, video tersebut memiliki probabilitas 90,9 persen dibuat oleh perangkat AI atau deepfake. Berikut gambar tangkapan layarnya.

<p>Gambar tangkapan layar penelusuran video menggunakan situs hivemoderation.com.</p>

Gambar identik juga ditemukan dalam artikel berjudul "Nilainya Fantastis, Polisi Dalami Dugaan Pemotongan Dana Insentif Tenaga Kesehatan dalam Penanganan Covid-19" yang dimuat situs koran-jakarta.com pada 8 Agustus 2022.

Berikut gambar tangkapan layarnya.

<p>Gambar tangkapan layar artikel dari situs koran-jakarta.com.</p>

 

Referensi:

https://koran-jakarta.com/nilainya-fantastis-polisi-dalami-dugaan-pemotongan-dana-insentif-tenaga-kesehatan-dalam-penanganan-covid-19?page=4

 

Kesimpulan

Video yang diklaim gubernur terpilih Jawa Tengah 2024, Ahmad Luthfi bagi-bagi uang sebesar Rp 10 juta ternyata tidak benar alias hoaks. Video tersebut merupakan hasil rekayasa digital menggunakan perangkat AI.

banner Hoax
banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya