Krisis Amunisi, Tentara Belanda Teriak Dor-dor Saat Latihan

Anggkatan bersenjata di Belanda ini tengah dilanda krisis amunisi yang menyebabkan selama latihan menembak mereka harus berteriak "dor,dor".

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 26 Agu 2015, 16:03 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2015, 16:03 WIB
Krisis Amunisi, Tentara Belanda Teriak Dor-dor Saat Latihan
Anggkatan bersenjata di Belanda ini tengah dilanda krisis amunisi yang menyebabkan selama latihan menembak mereka harus berteriak "dor,dor".

Citizen6, Belanda Ada yang tak lazim saat tentara Belanda melakukan latihan bersenjata. Pasalnya, terdengar teriakan "dor, dor" ketika para pasukan menembak menggunakan sejata mereka.

Nyatanya, anggkatan bersenjata di Belanda ini tengah dilanda krisis amunisi yang menyebabkan selama latihan menembak mereka harus berteriak "dor,dor" sebagai pengganti bunyi senjata. Dilansir Independent pada Rabu (26/8/2015), diketahui mereka tidak lagi dapat menggunakan peluru tajam karena sudah terlalu banyak amunisi yang telah digunakan pada misi internasional.

Jean Debie, ketua Serikat Serdadu Belanda VBM menuturkan dampak krisis amunisi yang terjadi pada pasukannya. "Bahkan jika Anda tidak memiliki peluru, Anda harus berlatih dengan senjata Anda. Itu berarti Anda harus berteriak dor-dor-dor," jelasnya.

"Itu tentu saja bencana bagi moral militer. Anda tidak ingin melakukan ini untuk profesional," lanjut Debie.

Kepada RTL Nieuws, Mayor Jenderal Harm de Jonge mengatakan bahwa kurangnya amunisi berarti membuat tentara tidak mampu berlatih menembak dan teknik menembak secara teratur. Hal tersebut akan menghambat tingkat kepercayaan prajurit. (ul/kw)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya