Hari Polio, Bersihkan Dunia dari Virus yang Lumpuhkan Anak-anak

Jumlah tahunan kasus polio telah turun dari 350 ribu pada tahun 1988, menjadi 359 pada tahun 2014.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 24 Okt 2015, 14:15 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2015, 14:15 WIB
Hari Polio, Bersihkan Dunia dari Virus yang Lumpuhkan Anak-anak
Jumlah tahunan kasus polio telah turun dari 350 ribu pada tahun 1988, menjadi 359 pada tahun 2014.

Citizen6, Jakarta Tepat hari ini, Sabtu (24/10/2015), masyarakat di belahan dunia memperingati Hari Polio Sedunia. Tahun ini, tema yang diangkat yakni "End Polio Now! Membuat Hari Bersejarah."

Hari Polio Dunia menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk memberantas polio global dengan memperbaharui janji bahwa generasi mendatang terbebas dari polio. Kampanye dengan mengingatkan para orangtua untuk mengimunisasi anak-anak mereka sejak balita pun dilakukan beragam organisasi sebagai solusi yang efektif untuk memberantas penyakit ini.

Dilansir Unicef.org pada Sabtu (24/10/2015), pada tahun 1988, UNICEF bergabung dengan Global Polio Eradication Initiative (GPEI) dan berkomitmen untuk memastikan vaksin polio oral (OPV) akan dibuat dan tersedia untuk membersihkan dunia dari virus yang menghacurkan dan melumpuhkan ribuan anak-anak di dunia setiap hari.

Jumlah tahunan kasus polio telah turun dari 350 ribu pada tahun 1988, menjadi 359 pada tahun 2014. Namun, semua kecuali tiga negara di mana polio tertanam kuat di Afghanistan, Nigeria dan Pakistan.

Hari Polio Dunia didirikan oleh UNICEF Rotary Internasional untuk memperingati kelahiran Jonas Salk yang memimpin tim pertama yang mengembangkan vaksin terhadap poliomyelitis. Dengan energi baru, pakar kesehatan UNICEF, organisasi dan pemerintah bekerja melawan untuk menghentikan transmisi di negara-negara lainnya untuk membebaskan dunia dari polio. (ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya