Dikira Monster, Kucing Ini Terlahir dengan 3 Mata dan 2 Mulut

Memiliki kelainan genetik, kucing ini terlahir dengan tiga mata, dua hidung, dan dua mulut.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 28 Des 2017, 15:01 WIB
Diterbitkan 28 Des 2017, 15:01 WIB
Kelainan Genetik, Kucing Bermata Tiga Lahir di Afrika Selatan
Memiliki kelainan genetik, kucing ini terlahir dengan tiga mata, dua hidung, dan dua mulut.

Liputan6.com, Jakarta Tidak semua mahluk hidup bisa terlahir sempurna. Manusia hingga hewan bisa mengalami kelainan fisik dari lahir. Hal ini terjadi karena adanya kelainan genetik seperti kelebihan hormon dan sebaliknya. Seperti yang dialami kucing ini, mengalami kelainan genetik dan terlahir memiliki tiga mata, dua hidung, dan dua mulut.

Kucing yang diberi nama Bettie Bee ini terlahir dengan rupa yang berbeda, tidak seperti anak kucing pada umumnya. Lahirnya Beetie Bee langsung membuat sang pemilik kaget saat pertama kali melihat kucing malang tersebut.

Memiliki tiga mata, dua hidung, dan dua mulut, membuat sang pemilik langsung menghubungi penyelamat hewan yang telah berpengalaman dengan kucing berkebutuhan khusus. Dengan segera penyelamat hewan yang tidak diketahui namanya tersebut membawa Bettie ke dokter hewan.

 

Bettie Memiliki Semangat Tinggi Untuk Hidup

"Dia (Bettie Bee) langsung saya bawa ke dokter hewan setelah berumur satu hari. Dokter langsung memeriksa kondisinya. Meski Bettie baru berumur satu hari, terlihat dia sangat semangat untuk hidup. Kami memberinya kesempatan untuk tumbuh," Ujar penyelamat dilansir dari TheDodo.

Sang penyelamat sempat mengalami kesulitan dalam memberi makan Bettie. Mulut mana yang harus digunakan untuk makan? Namun akhirnya Bettie bisa menerima makanan, bahkan kedua mulutnya bisa digunakan untuk makan.

 

Bettie Tumbuh Subur dan Berkembang Seperti Anak Kucing Normal

Kelainan Genetik, Kucing Bermata Tiga Lahir di Afrika Selatan
Memiliki kelainan genetik, kucing ini terlahir dengan tiga mata, dua hidung, dan dua mulut. (Doc : people.com)

"Bettie bisa makan menggunakan kedua mulutnya. Kedua mulutnya mengarah ke perut," kata sang penyelamat. Bettie berbeda dengan kucing yang senasib dengannya. Biasanya kucing yang terlahir seperti Bettie mengalami masalah di bagian otak, pernapasan, hingga sulit makan. Namun Bettie bisa bertahan dan terus berkembang.

"Dia tumbuh subur dan berkembang seperti anak kucing normal pada umumnya," kata sang penyelamat.

Melihat Bettie bisa terus tumbuh, membuat sang penyelamat kagum dengan semangat Bettie. "Dia menakjubkan, saya masih tidak percaya jika dia nyata. Saya berharap dia terus berkembang dan bisa tinggal dengan saya selama bertahun-tahun," kata sang penyelamat.

 

Penulis

Reza Sugiharto

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya