Disangka Buncit, Ternyata Ada Tumor 13 Kg di Perut Pria Ini

Liputan6.com, Jakarta - Perubahan bentuk pada tubuh ternyata jangan diabaikan. Apalagi perubahan tersebut telihat dratis mempengaruhi bentuk tubuh, ada baiknya segera dikonsultasikan pada dokter secepatnya. Jangan sampai seperti kasus yang dialami pria ini.

Kevin Daly (62) menganggap dirinya atletis meskipun pernah melakukan operasi jantung di tahun 2015. Tinggi badan Daly sendiri mencapai 182 sentimeter, hanya saja ia mengalami berat badan tak seimbang. Sehingga ia berusaha untuk menurunkan berat badan semakisimal mungkin. Anehnya setelah kehilangan 15 kilogram akibat operasi, perutnya masih terlihat menonjol.

Karena kesal sulit untuk mengecilkan perut tersebut, Daly akhirnya pergi melakukan CT Scan. hasil yang ditemukan dokter terhadap kondisi tubuhnya justru mengejutkan. Mereka menemukan tumor seberat 13 kilogram dalam perut Daly.

Perut yang menonjol tersebut merupakan sebuah tumor, tapi karena terus membesar tumor itu dipastikan sebagai kanker.

"Meskipun tumor ini besar dan ganas, namun mereka tumbuh perlahan dan cenderung tidak mengalami perubahan stastus," kata Dr. Julio Teixeira di Lenox Hill Hospital di New York, melansir All thats Interesting.

Tumor yang sebagian besar mengambil area rongga perut Daly, disebut dengan liposarcoma. Mereka biasanya tumbuh di sel-sel lemak. Biasanya tumor ganas seperti ini dapat menyebar ke organ di sekitarnya. Dokter sendiri menganggap tumor perut Daly telah tumbuh sekitar 10 hingga 15 tahun.

Beruntungnya, tumor ganas yang diidapnya belum menyebar dan mempengaruhi kesehatan pria tua tersebut. Tim dokter segera menyusun jadwal operasi untuk mengangkat tumor Daly. Meski begitu, tim bedah harus berhati-hati saat melakukan operasi. Hal ini dikarenakan area tumor berdekatan dengan organ vital.

Menurut laporan dokter, bagian tumor sudah melilit di salah satu ginjal Daly. Mereka membutuhkan waktu lebih dari empat jam untuk mengangkat tumor tersebut dari tubuh Daly.

Berat tumor yang tak biasa itu memerlukan sampai dua orang untuk mengangkatnya. Teixeira sendiri mengaku bahwa tumor tersebut ia anggap sebagai yang terbesar yang ia singkirkan dari tubuh pasien.

Saksikan Video pilihan di Bawah ini: