Kopi Tumpah hingga Burung Gagak, 7 Takhayul yang Masih Dipercaya di Dunia

Meski seringkali tak masuk di akal, beberapa takhayul dapat bertahan hingga ribuan tahun.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 20 Apr 2018, 20:03 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2018, 20:03 WIB
Kopi Tumpah hingga Burung Gagak, 7 Takhayul yang Masih Dipercaya di Dunia
Kebanyakan pria asal saja memilih alat penggunting kuku dan tidak memperhatikan tahap untuk menggunting kuku yang baik.

Liputan6.com, Jakarta Takhayul dan mitos telah menjadi bagian dari kebudayaan manusia. Tiap negara memiliki mitos yang berbeda sesuai kepercayaan mereka. Meski seringkali tak masuk di akal, beberapa takhayul dapat bertahan hingga ribuan tahun.

Salah satu contohnya larangan untuk berjalan di bawah tangga karena dianggap akan membawa kesialan. Takhayul ini berasal dari Mesir kuno dan telah berusia 5.000 tahun.

Dilansir dari The Active Times, berikut 7 takhayul yang masih dipercaya di dunia.

1. Memotong kuku

Menurut kepercayaan di India, nasib buruk akan terjadi bila kamu memotong kuku atau menyentuh gunting kuku di malam hari serta di hari Sabtu. Tapi jika melakukannya di siang hari, kebahagiaan akan menghampirimu.

2. Menumpahkan kopi

Di Arab Saudi, tak sengaja menumpahkan kopi dianggap sebagai sebagai pertanda keberuntungan. Karenanya, kopi yang tumpah di sana justru disambut dengan gembira. Sebaliknya di Barat, kopi yang tumpah justru dianggap pertanda buruk.

 

3. Menyilangkan jari

[Bintang] Berkenalan dengan Roti Baguette yang Jadi Trending Topic Google
Roti khas Perancis yang paling digemari. | via: howtofeedaloon.com

Ada perbedaan kepercayaan tentang menyilangkan jari di beberapa tempat. Di Jerman, menyilangkan dianggap mendatangkan keburukan karena dianggap telah berbohong. Sebaliknya, di Inggris dan Amerika justru dianggap membawa keberuntungan.

4. Roti berantakan

Kepercayaan di Perancis menyebutkan larangan membiarkan sisa roti berantakan di atas meja. Ini dipercaya akan mengundang penyakit ke dalam rumah.

 

5. Menyimpan daun bay

Ternyata Burung Gagak Takut Kematian
Tidak seperti mitos yang selama ini berdesar, burung gagak ternyata takut akan kematian.

Menurut mitos yang berkembang di Inggris, jika seorang wanita ingin bermimpi bertemu lelaki tampan yang jadi kekasihnya di masa depan, ia harus menyelipkan daun bay di keempat ujung bantal yang ia gunakan saat tidur.

6. Kedatangan burung gagak

Waktu burung gagak bersuara atau berkaok, sangat diperhatikan oleh orang Tiongkok. Bagi mereka, bila seekor gagak berkaok antara pukul 3-7 pagi, berarti pertanda keberuntungan.

Kemudian kaok burung gagak pada pukul 7-11 pagi berarti akan terjadi hujan dan angin badai. Sementara gagak yang berkaok antara pukul 11 pagi sampai 1 siang berarti pertanda akan terjadi pertengkaran dan perkelahian.

7. Merayakan ulang tahun

Di Argentina terdapat kepercayaan larangan merayakan atau mengucapkan ulang tahun sebelum hari H. Jika dilakukan, nasib buruk akan mengikutinya.

Reporter: Sugiono

Sumber: Dream.co.id

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya