5 Jenis Alas Kaki yang Sering Digunakan Ini Ternyata Bisa Ganggu Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta Alas kaki merupakan salah satu pelengkap outfit yang biasa digunakan untuk menunjang gaya Anda sehari-hari. Banyak ragam jenis alas kaki yang bisa Anda pilih disesuaikan dengan kegiatan atau acara yang Anda hadiri. 

Misalnya saja, bagi Anda pekerja kantoran, akan menggunakan sepatu dengan hak tinggi untuk menunjang penampilan. Namun dari banyaknya pilihan jenis alas kaki, ternyata di setiap jenisnya memiliki dampak bagi kesehatan.

Tanpa disadari, kalau salah memilih dan keliru dalam menggunakan alas kaki, akan memberikan dampak buruk untuk tubuh Anda. Berikut Liputan 6, Minggu (10/2/2019) telah merangkum dari beberapa sumber tentang alas kaki yang biasa Anda gunakan ternyata dapat merusak postur tubuh Anda.

Bagi beberapa orang, sandal jepit menjadi alas kaki andalan ketika bepergian karena  sangat nyaman dan praktis untuk digunakan. Namun, bagi beberapa ahli mengatakan kalau sandal jepit tidak baik jika digunakan terlalu sering. 

Mengapa? Ternyata ada beberapa alasan kenapa sandal jepit jangan digunakan terlalu sering karena tidak melindungi kaki. Bentuk sandal jepit yang tidak menutupi seluruh bagian kaki, tidak akan melindungi kaki Anda dengan sempurna.

Sandal jepit juga tidak menyediakan dukungan untuk lengkungan kaki ataupun melindungi jari-jarinya sehingga berpotensi menimbulkan nyeri pada telapak kaki. 

Karena alas yang begitu datar, tidak akan melengkung mengikuti kontur kaki, hal ini cenderung memengaruhi postur tubuh. Tumit juga terlalu menekan ke permukaan tanah, hal ini akan menyebabkan rasa sakit jika sering digunakan.

Hampir semua perempuan menyukai sepatu dengan hak tinggi, karena akan memberikan kesan lebih tinggi dan menarik. Namun, bagi Anda yang sering menggunakan high heels, mulai sekarang perlu mengurangi penggunaannya. Karena ada beberapa dampak yang kurang baik untuk tubuh Anda, jika terlalu sering menggunakan high heels.

High heels sering menyebabkan keseleo pada kaki, kuku jari kaki tumbuh ke dalam, kerusakan saraf, dan nyeri punggung. Hal ini karema tumit berada lebih tinggi dari kaki bagian depan, umumnya berat badan akan dibebabkan pada ujung kaki bagian depan saja.

Mungkin Anda kaget, kenapa flat shoes juga dapat merusak tubuh Anda. Sepatu flat yang kerap dipakai biasanya terasa ketat agar terasa pas saat dipakai. Namun ketatnya flat shoes dapat membuat kaki tertekan dan membuat tumit terbebani.

Flat shoes juga tidak memiliki sol peyangga kaki yang bisa menjamin langkah Anda menjadi aman. Hal ini, yang perlu Anda kurangi untuk penggunaan flat shoes. 

Penggunaan flat shoes juga dapat menimbulkan penyakit plantar fasciitis, sebuah kondisi di mana bagian kaki di antara tumit dan lengkungan kaki akan terasa sangat sakit karena adanya peradangan yang terjadi pada jaringan pita tebal area kaki tersebut.

Sepatu lari hanya baik digunakan untuk berlari saja. Namun jika running shoes digunakan juga untuk kegiatan sehari-hari, sebaiknya jangan. Hal ini akan merusak kaki Anda karena benturannya yang terlalu fleksibel dan lembut.

Alas kaki ini juga tidak baik bagi postur tubuh Anda jika digunakan dalam jangka waktu yang lama. Sama dengan alas kaki yang telah dijelaskan di atas, platform shoes sangat tidak fleksibel dan tidak memiliki bantalan kaki yang empuk alias kaku bagi kaku Anda. Sedangkan kaki Anda memerlukan sepatu kaki yang yang fleksibel atau dapat ditekuk.

Mulai sekarang, Anda harus lebih memperhatikan lagi alas kaki yang digunakan. Anda perlu memperhatikan komposisi serta kebutuhan alas kaki yang ingin Anda gunakan. Hal ini untuk menghindari dampak butuk yang akan terjadi di kemudian hari.